Warga dan polisi di lokasi rel kereta api kawasan Badran, Kabupaten Sragen, Jumat 14 Juli 2017. | Huriyanto
FOKUS JATENG – SRAGEN – Seorang nenek ditemukan meregang nyawa dengan menabrakkan diri pada kereta api di kawasan Badran, Kabupaten Sragen, Jumat 14 Juli 2017. Korban bunuh diri tersebut meninggalkan sepucuk kertas yang bertuliskan identitasnya.
Berdasarkan data yang dihimpun fokusjateng.com, kejadian yang menimpa nenek tersebut berada di kawasan Kampung Bagan, Kelurahan Nglorog, Kecamatan Sragen. Identitas korban diketahui berasal dari sepucuk kertas yang ada dalam dompetnya.
Baca juga: Sesak Nafas Mendadak, Warga Klaten Meninggal di Kontrakan
Korban diketahui bernama Siti Amilah,(78) warga Dukuh Pondok RT 03/01 Desa Jatisumo, Kecamatan Sambungmacan. Korban membawa sebuah tas yang berisi dompetm rukuh, sweter dan uang sebesar Rp 900 ribu. Di dalam dompet terdapat kertas catatan tulisan korban. Dalam catatan terdapat tulisan keluarganya Ilham Suprapto.
Dugaan sementara pihak kepolisian korban diduga meninggal akibat bunuh diri. Kapolsek Sragen Kota AKP Suseno saat ditemui dilokasi kejadian menyampaikan bahwa korban tertabrak kereta Ranggajati dari arah Jember menuju Cirebon.
”Saat sembayang jumat, di daerah banjarasri kelurahan Nglorog, saat ini masih berkoordinasi dengan Polsek Sambungmacan untuk menghubungi keluarganya,” ungkapnya.
Baca juga: Hendak Mejemput Anak, Mendadak Meninggal di Mobil
Sementara itu pihaknya menyampaikan segera mendatangi lokasi kejadian saat mendengar laporan tersebut. Selain itu dia menyampaikan untuk evakuasi jenazah, kepolisian dibantu tim dari PMI setelah proses identifikasi.
Sementara, lewat sepucuk surat yang ditinggal korban, pihaknya masih belum bisa menerangkan motif melakukan bunuh diri. Saat ini melalui surat tersebut diupayakan dapat mengetahui alasan nenek tersebut bunuh diri dari keterangan keluarganya. (hur)