FOKUS JATENG – SOLO – Gerakan revolusi mental mulai merambah ke kalangan pelajar di Kota Solo. Seperti yang digelar di Ballroom Hotel The Sunan Solo, Jalan Ahmad Yani No 40, Solo, Kamis 3 Agustus 2017. Para pelajar yang hadir di acara ini sekitar 250 orang dari SMP, SMK, dan SMA.
Acara tambah semarak ketika penyelenggara mengundang The Blangkon. Agus Widanarko, Abraham Denny, dan Hilarius Mukti Catur Nugroho, personel The Blangkon ini pegiat yang sering menggelar sosialisasi bahaya narkoba.
Mengenakan baju batik dan blangkon, atau penutup kepala khas Solo, para personel The Blangkon itu ikut menyosialisasikan tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental yang saat ini sedang digencarkan oleh pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), kepada kalangan pelajar di ruangan tersebut.
Agus Widanarko, atau yang lebih akrab disapa Danar, adalah koordinator relawan penyuluh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sukoharjo. Bersama dua rekannya, yaitu Abraham atau yang biasa disapa Klowor, dan Hilarius atau yang lebih akrab disapa Tatung, Danar berbagi pengalaman mereka dalam melakukan revolusi mental melalui perubahan yang pernah mereka lakukan, yaitu dari ketiganya yang semula pernah terjerumus dalam dunia narkoba hingga pada akhirnya insyaf. Saat ini mereka bahkan bersatu memerangi penyalahgunaan narkoba.
“Revolusi mental itu kami lakukan lewat perubahan dari semula kami yang pernah terjerumus dalam dunia narkoba, kemudian insyaf, dan kini bersatu padu untuk memeranginya,” tegas Danar.
Sembari bermain musik dan melantunkan beberapa lagu pop yang cukup populer di kalangan remaja, mereka mengajak para pelajar tersebut agar menjauhi bahkan ikut aktif dalam memerangi penyalahgunaan narkoba. Tak lupa mereka juga mengajak para pelajar untuk menyikapi tren media sosial (medsos) dengan cara yang bijak, serta menjadi generasi muda yang mencintai budaya dan kearifan lokal.
Bahasa mereka yang sederhana dan kocak tak jarang mengundang gelak tawa yang ada di ruangan tersebut.
Ya, penampilan The Blangkon di Hotel Sunan Solo tersebut merupakan bagian dari kegiatan Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental oleh Kemenko PMK yang menyasar kalangan pelajar dan mahasiswa. Melalui sosialisasi itu, para pelajar dan mahasiswa diajak menjadi Agen Perubahan.
Narasumber lain yang hadir dalam kegiatan itu adalah Wakil Wali Kota Solo, Achmad Poernomo, yang mewakili Wali Kota Solo, FX. Hadi Rudyatmo. Serta narasumber lain dari Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Solo.
Ditemui wartawan di sela-sela kegiatan, Kamis, Kepala Bidang Nilai Budaya dan Karakter Bangsa pada Asisten Deputi Nilai dan Kreativitas Budaya, Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan, Ayu Dewita, mengemukakan, pelajar dan mahasiswa merupakan salah satu sasaran dari Gerakan Nasional Revolusi Mental karena melihat karakter anak-anak muda yang memang rentan terkena dampak negatif pengaruh dari luar. Dengan sosialisasi dan pelibatan pelajar dan mahasiswa dalam sosialisasi gerakan tersebut diharapkan mereka akan memiliki pemahaman tentang revolusi mental. (sto)