Rumah di Gemolong Sragen Kobong, Dua Kambing Ikut Hangus

Warga dan polisi mengecek rumah yang terbakar di Gemolong, Sragen Rabu 9 Agustus 2017. | Huriyanto (/Fokusjateng.com)

Warga dan polisi mengecek rumah yang terbakar di Gemolong, Sragen Rabu 9 Agustus 2017. | Huriyanto

FOKUS JATENG – SRAGEN – Diduga akibat korsleting listrik, rumah warga di Gemolong, Sragen, ludes Rabu 9 Agustus 2017 pukul 01.00 WIB. Kejadian ini menimpa rumah Lasto (40), warga Dukuh Brangkal, Desa brangkal, Kecamatan Gemolong, Sragen.



Api berasal dari korsleting listrik. Juminah, saksi mata kejadian menuturkan, ketika itu mendengar suara seperti bambu terbakar. Kemudian dia keluar rumah melihat rumah milik Lasto terbakar. Ketika itu Lasto pergi ke rumah orang tuanya di Desa Kuwangen.

Melihat api membumbung tinggi, dia berteriak minta tolong. Kemudian keluar rumah dan melihat api semakin besar hampir separo rumah sudah terbakar. Dia bersama warga lain datang untuk membantu memadamkan api.

Namun usaha dari warga masyarakat untuk memadamkan api tidak bisa berhasil sehingga rumah tersebut habis terbakar. Dari kebakaran tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta. Selain rumah berukuran 52 meter persegi, ada pula dua ekor kambing milik korban dan sepeda onthel  juga turut hangus.



Kapolsek Gemolong AKP Supadi mewakili Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman menyampaikan, kebakaran tersebut menimpa warga tidak mampu. Korban mengalami kerugian dua ekor kambing karena diikat dalam rumah. ”Terbakar rumah milik petani. Rumahnya kecil, kambingnya dicencang di dalam rumah,” tuturnya.

Baca juga: