Bus Cendekia Polri Ajak Pelajar di Boyolali Tertib Lalu Lintas

Bus Cendekia hadir di halaman Pendapa Alit Rumdin Bupati Boyolali diserbu pelajar Kamis 24 Agustus 2017. Gunawan (/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – BOYOLALI – Ribuan siswa dari berbagai jenjang berkumpul di halaman Pendapa Alit Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Boyolali, Kamis 24 Agustus 2017. Mereka berkumpul mengikuti kampanye pelopor tertib berlalu lintas. Kegiatan ini sendiri digelar oleh Satlantas Polres Boyolali.

Kapolres Boyolali AKBP Aries Andhi didampingi istri ikut donor darah di acara kampanye tertib berlalu lintas di halaman Pendapa Alit Rumdin Bupati Boyolali, Kamis 24 Agustus 2017. Gunawan

Berbagai kegiatan ikut mewarnai kampanye tertib berlalu lintas ini. Seperti lomba mewarnai, stand pameran berbagai produk sponsor, hingga aksi sosial donor darah yang menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Boyolali. Safty riding juga ikut memeriahkan kegiatan tersebut.

Kapolres Boyolali AKBP Aries Andhi dan pejabat yang hadir melepas balon sebagai tanda bahwa Kabupaten Boyolali membumikan tertib berlalu lintas. Acara tambah meriah ketika anak-anak diajak masuk ke Bus Cendekia yang di dalamnya terdapat peralatan edukasi tentang tertib berlalu lintas.

Pelajar dan personel polisi kompak kampanye pelopor tertib berlalu lintas di halaman Pendapa Alit Rumdin Bupati Boyolali, Kamis 24 Agustus 2017. Gunawan

”Kegiatan hari ini kedatangan Bus Cendekia dari Dirlantas Polda Jateng. Bus ini bantuan pemerintah kepada Polri untuk edukasi keselamatan lalu lintas mulai anak-anak seluruh usia dari TK sampai remaja,” jelas Kapolres.

Dikatakan, Bus Cendekia ini kebetulan roadshow mampir di Boyolali. Bisa dilihat antusiasme dari peserta cukup ramai, sehingga diharapkan Boyolali nantinya dapat memberikan contoh bagi siswa lain di Jateng dapat menjadi pelopor lalu lintas. ”Harapan kami semoga dari Boyolali ini nantinya muncul generasi-generasi tertib berlalu lintas,” harapnya.

Hasil lomba mewarnai di halaman Pendapa Alit Rumdin Bupati Boyolali, Kamis 24 Agustus 2017. Gunawan

Sementara itu, para pelajar dan anggota kepolisian ikut mendonorkan darahnya. Tak terkecuali kapolres ikut menyumbangkan darahnya demi kemanusiaan. ”Aksi sosial ini perlu didukung karena darah sangat dibutuhkan di masyarakat,” jelas dia.