FOKUS JATENG – SRAGEN – Ratusan warga Ketro, Kecamatan Tanon, Sragen, tumplek blek di Waduk Ketro Jumat 25 Agustus 2017 . Mereka berbondong-bondong berburu ikan memanfaatkan kondisi waduk mongering. Tua muda, bahkan anak-anak memburu ikan patin, mujair, nila, gabus (kutuk), udang, dan wader.
Ratusan warga tersebut menangkap ikan dengan peralatan seperti jaring, branjang, sosrok jaring dan alat-alat lainnya. Waduk Ketro ini mulai surut airnya sejak 15 hari terakhir. Dampaknya pasokan air ke sektor pertanian berkurang.
Namun bagi warga yang mencari ikan menjadi berkah tersendiri. Mereka memanfaatkan waduk untuk berburu ikan. Pangat (52), warga Dukuh Tegalsari, Desa ketro, Kecamatan Tanon, Sragen, mengaku baru musim panen ikan. ”Iya Mas. Ini baru momennya panen ikan di waduk sini. Baru musim kemarau air surut, sehingga ikan mudah ditangkap,” katanya.
Pangat sendiri sehari-hari selain mencari ikan juga bekerja sebagai kuli bangunan. Lantaran baru panen ikan di waduk, maka dia sementara waktu libur bekerja.