FOKUS JATENG – SRAGEN – Timbunan barang bekas (rosok) di Dukuh Gemulung, Desa Kuwangen, Kecamatan Gemolong, Sragen, terbakar Jumat 15 September 2017 sekitar pukul 08.00 WIB. Peristiwa ini sempat mengagetkan warga yang sedang beraktivitas di ladang. Timbunan rosok ini milik Kustadi, warga Dukuh Gemulung, Desa Kuwangen, Gemolong.
Melihat api berkobar, warga langsung menghubungi pemadam kebakaran (damkar). Lokasinya di bawah pepohonan, sehingga api mudah merembet dan membesar. Kekhawatiran warga muncul, lantaran kebakaran ini dekat dengan permukiman.
Warga tidak mengetahui asal api muncul. Tapi semula api muncul di paling bawah tumpukan sampah dekat sungai. ”Saya dari sawah belum masuk rumah langsung ke sini (lokasi kebakaran, Red),” tutur Darso (63), salah satu warga setempat.
Lantas petugas damkar yang langsung di lokasi kebakaran memadamkan api. Kebakaran tersebut merupakan sampah rosok yang dibuang di pinggir kampung. ”Kebakaran yang terjadi di Gemolong sampah rosok,” kata Komandan Damkar Kabupaten Sragen Purwo Santoso.
Pihaknya mengerahkan lima unit damkar ke lokasi kebakaran. Dengan sigap, petugas damkar berhasil menjinakan api. Sehingga tidak merembet ke rumah warga di sekitar timbunan rosok.
Jika tidak segera ditangani, kobaran api bisa merembet ke rumah warga. Di dekat lokasi kebakaran terdapat rumah berdinding anyaman bambu dan banyak ternak milik warga. Selain itu juga banyak tumpukan jerami.
Sementara itu, Sumiyati (32), anak pemilik lahan sampah rosok mengatakan, timbunan rosok ini belum dipilah antara yang masih bisa dijual dan tidak. ”Saya tidak tahu siapa yang membakar tumpukan sampah rosok ini,” terangnya.