FOKUS JATENG – BOYOLALI – Bagi masyarakat yang ingin berwisata ke wilayah Kecamatan Selo, Boyolali, kini sudah cukup nyaman. Sebab, proyek pembangunan jalur wisata Solo-Selo-Borobudur (SSB) hampir tuntas. Tinggal ruas jalan raya Selo-Magelang, tepatnya di Desa Jrakah, Kecamatan Selo masih pembenahan.
Yang masih perlu diperhatikan bagi pengguna jalan, yakni di Jembatan Grawah hingga Jrakah tinggal finishing. Sedangkan Selo-Cepogo sudah mulus. Lantas, di beberapa lokasi pekerja masih menyelesaikan proyek talut dan saluran irigasi.
”Kedua proyek talut ini tergolong berat,” terang Pengawas Proyek dari Bina Marga Jateng Sumarwan Rabu 27 September 2017.
Pembangunan talut ini sebagai pengaman bahu jalan jalur SSB dari longsor. Sebab, salah satu sisi jalan berhadapan langsung dengan jurang cukup dalam. Kemudian, di Jurangjero dan kawasan jembatan gantung, Kecamatan Selo, pekerja juga masih menyelesaikan proyek dinding atau talut penguat jalan.
”Saat menggali tanah dilakukan hati-hati agar tidak longsor,” ujar dia.
Proyek jalur SSB ini dibiayai DPU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jateng. Pelaksanaannya 240 hari terhitung sejak 24 Februari 2017. Pelaksana proyek optimistis selesai tepat waktu pada tanggal 21 Oktober. Sedangkan panjang jalan yang diperbaiki mencapai 7 kilometer.
”Jalur yang diperbaiki dengan perkerasan beton cor bertulang,” papar Sumarwan.