Legenda Ki Ageng Selo Diangkat ke Layar Lebar. Ini Aktor-Aktornya…

Para aktor film Ki Ageng Selo Penangkap Petir foto bersama Bupati Boyolali Drs. Seno Samodro dan Wabup M. Said Hidayat di Gedung Putih kantor bupati Boyolali, Jumat 20 Oktober 2017. (Ichwan Prihantoro/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kabupaten Boyolali menjadi tempat syuting film layar lebar. Pengambilan gambar di beberapa tempat di Kota Susu ini mengangkat tentang cerita petualangan sekelompok anak dari generasi Y. Cerita ini sendiri tentang legenda Ki Ageng Selo Penangkap Petir.

Bupati Boyolali Drs. Seno Samodro menjamu para aktor film Ki Ageng Selo Penangkap Petir Jumat 20 Oktober 2017. (credit-Ichwan%20Prihantoro/Fokusjateng.com)

Film tersebut digarap oleh sutradara Kuntz Agus. Dikatakan, film tersebut tentang perjalan anak-anak. Cerita tersebut mengisahkan tentang Ki Ageng Selo yang di mata anak-anak adalah super hero. ”Mengangkat legenda Ki Ageng Selo memiliki kekuatan dan kesaktian mampu menangkap petir,” ujar Kuntz Agus, saat ramah tamah di Gedung Putih kantor Bupati Boyolali Jumat 20 Oktober 2017.

Ramah tamah tersebut sekaligus tasyakuran dan selamatan produksi film. Para aktor yang bermain di film ini, sutradara, dan produser dijamu oleh Bupati Boyolali Drs. Seno Samodro. Para actor ini yakni Bima Azriel, pemeran Habibie kecil. Kemudian Fatih Unru, komedian. Jidate Ahmad, Youtube seleb dan Zara Leola, penyanyi cilik.

Lantas aktor dewasa yang hadir yakni Slamet Raharjo, Putri Ayudya, Darius Sinathrya, Abimana Aryasatya, dan Ari Kriting (komika). Dikatakan, syuting film akan di lakukan beberapa lokasi di Boyolali. Seperti lereng Gunung Merapi-Merbabu Kecamatan Selo. Kemudian di objek wisata air Tlatar Boyolali Kota dan Mojosongo. ”Kami juga akan syuting di wilayah Waduk Kedungombo di Kecamatan Kemusu,” tutur sutradara film ”Surga Yang Tak Dirindukan” ini.

Keinginan para aktor ini membikin film tersebut sangat Boyolali. Sehingga akan membutuhkan waktu sekitar tiga minggu. ”Aktor yang akan bermain di film ini sangat senang di Boyolali,” jelas sutradara kelahiran Cepogo, Boyolali, ini.