Perampok Toko Emas Jambangan Sragen Tembakan Senpi Delapan Kali. Ini yang Terjadi…

Polres Sragen olah TKP di toko emas di Desa Celep, Kecamatan Kedawung, Sragen, yang dirampok Kamis 26 Oktober 2017. (Huriyanto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – SRAGEN – Pelaku perampokan yang menyasar toko emas di Dusun Jambangan, Desa Celep, Kecamatan Kedawung, Sragen, Kamis 26 Oktober 2017 sebanyak enam orang. Mereka mengendarai tiga sepeda motor. Yakni Yamaha Vixion Merah, Suzuki Satria, dan Honda Beat.

Pemilik toko emas ini yakni Ahmad Tarwitanto (49), warga Dusun Jetis, Desa Kutho, Kecamatan Kerjo, Karanganyar. Warga mengatakan di dalam toko ramai tembakan sebanyak delapan kali. Ada juga para pelaku menembakan ke aspal menakuti warga.

”Gelang kalung, kerugian belum bisa kita hitung. Ada sepuluh kotak emas dibawa dan pelaku juga menembakan delapan kali tembakan. Tetapi tidak dikenakan ke warga atau karyawan kami,” jelas Ahmad, pemilik toko.

Seperti diberitakan sebelumnya, kawanan perampok beraksi di wilayah Desa Celep, Kecamatan Kedawung, Sragen, Jawa Tengah (Jateng), Kamis 26 Oktober 2017. Para pelaku yang beraksi di siang bolong ini membawa senjata api (senpi). Sasaran mereka adalah toko emas.

Setelah melancarkan aksi, mereka lari menggunakan tiga sepeda motor ke arah Mojogedang, Karanganyar.

Firman, penjual es cincau, menuturkan, dia tiba-tiba mendengar tembakan di dalam toko emas. Lantas setelah dia melihat ke arah tembakan, ada salah satu pelaku mengamankan lokasi sasaran. ”Mengancam pengguna jalan dengan menembakan senjata api ke arah aspal,” tuturnya.


Dia melihat pelaku lari ke arah Karanganyar membawa tas, mengenakan jaket hitam. ”Mengendarai tiga motor,” kata dia.

Perampokan ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. Tidak berselang lama, anggota Polres Sragen tiba di lokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara (TKP). Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman juga terjun langsung ke lapangan. ”Masih kita olah TKP,” jelasnya.