Jenazah Wami Windarsih, Korban Meninggal Kecelakaan Bus Maut di Malaysia Tiba di Rumah Duka di Sragen

Para pelayat menunggu jenazah Wami Windasih di rumah duka Dusun/Desa Kandangsapi, Kecamatan Jenar, Sragen, Jumat 27 Oktober 2017. (Huriyanto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – SRAGEN – Jenazah Wami Windarsih (19), korban kecelakaan bus maut di Malaysia tiba di rumah duka Dusun/Desa Kandangsapi, Kecamatan Jenar, Sragen, sekitar pukul 09.45 WIB Jumat 27 Oktober 2017. Wami merupakan satu di antaranya tujuh korban meninggal dunia berasal dari Indonesia.

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Penang, Malaysia memulangkan enam korban lainnya ke rumahnya masing-masing. Yakni 5 korban diterbangkan ke Medan, Sumatera Utara (Sumut), sedangkan dua jenazah lain diterbangkan ke Bandara Adisucipto Jogjakarta. Salah satu di antara yang diterbangkan ke Jogjakarta adalah Wami.

Baca juga: Wami Windasih, Korban Kecelakaan Bus Maut di Malaysia. Ini Tujuan Mulianya Jadi TKW…

Jenazah Wami tiba di bandara sekitar pukul 06.00 WIB. Lantas diantar ke rumah duka Dusun/Desa Kandangsapi, Kecamatan Jenar, Sragen. Sampai di rumah duka sekitar pukul 09.45 WIB. Keluarga dan tetangga menyambut jenazah dengan penuh duka.


Seperti diketahui, bus yang ditumpangi pekerja pabrik Sony dengan bus pekerja pabrik Plexus terlibat kecelakaan di KM 147 Lebuh Raya Utara Selatan, Juru, Pulau Penang, Malaysia. Kecelakaan maut tersebut terjadi Selasa 24 Oktober 2017 pukul 05.30 WIB. Peristiwa tragis ini menewaskan 8 orang, 7 orang di antaranya  adalah WNI. Satu orang warga Malaysia. Korban luka-luka sebanyak 44 orang. Sebanyak 36 orang di antaranya WNI.

Baca juga: Keberangkatan TKW Wami Windasih, Korban Kecelakaan Maut di Malaysia Melalui Jalur Resmi