FOKUS JATENG – BOYOLALI – Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Polres Boyolali di lokasi temuan perempuan muda meninggal dunia berlumuran darah sangat mencengangkan. Olah TKP ini dilakukan di titik temuan meninggalnya korban hingga ke dalam warung makan Dapoer Kalimi di Jalan Pandanaran, Boyolali Kota.
Selain ditemukan sayatan di leher korban dan tusukan di pundak, polisi juga menemukan fakta cukup mengejutkan di dalam warung makan. Yakni di kasur kamar korban bernama Siti Munawarotun (17), itu ditemukan bercak darah cukup banyak. Selain itu juga di wastafel kamar mandi.
”Kemungkinan korban ditusuk pelaku di tempat tidur. Kemudian korban ke wastafel itu. Lalu lari keluar rumah makan untuk mencari bantuan, tapi ambruk di depan rumah makan,” kata Kasatreskrim Polres Boyolali AKP Miftakul Huda, di sela olah TKP Sabtu 28 Oktober 2017.
Saat ditemukan di teras warung makan, warga Dusun Sambo, Desa Podosoko, Kecamatan Sawangan, Magelang, itu sudah meninggal dunia. Korban ditemukan dalam posisi tengkurap membujur ke timur di teras depan rumah makan tersebut. Saat ditemukan korban sudah berlumuran darah.
” Semua masih dalam penyelidikan dan pelaku belum diketahui,” ujar dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Jalan Pandanaran, Kelurahan Banaran, Kecamatan Boyolali Kota digemparkan dengan sesosok perempuan muda tergeletak di depan rumah makan Dapoer Kalimi. Dia adalah Siti Munawarotun (17), warga Magelang. Di bagian tubuhnya berlumuran darah hingga ke tanah.
Mendengar informasi temuan itu, polisi langsung berdatangan. Pihak polisi melakukan olah TKP dengan memasang garis polisi di sekitar lokasi. Olah TKP ini sendiri sempat menjadi perhatian warga dan pengguna jalan raya Solo-Semarang tersebut.