FOKUS JATENG – SRAGEN – Kawanan garong menyatroni rumah Wawin Asih Sayekti (44), warga Dusun Gangsiran, Desa Karangasem, Kecamatan Tanon, Sragen, Sabtu malam 4 November 2017. Akibatnya, korban yang berprofesi sebagai bidan desa ini mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Informasi yang dihimpun fokusjateng.com, korban pulang kuliah dari Solo pukul 20.00 WIB. Sesampainya di rumah, dia langsung menuju ke kamar di lantai atas. Saat tidur itu, dia terbiasa membuka jendela kamar tidur agar udara tidak gerah.
Tapi posisi jendela terbuka itu malah dimanfaatkan kawanan garong menyatroni rumahnya. Garong ini mengobok-obok kamar tidur mengondol uang tunai sebesar Rp 40 juta. Uang tersebut diletakan di lantai samping tempat tidur. Selain uang tunai, pencuri menggondol surat-surat penting.
Korban sendiri mengetahui rumah disatroni maling sekitar pukul 03.30 WIB. Korban terbangun melihat tas sudah tidak ada di tempat. Selain itu kondisi dalam rumah sudah acak-acakan. Melihat kejadian ini, pemilik rumah melaporkan ke pihak kepolisian.
Sementara itu, mendapat laporan warga, Polsek Tanon langsung bergegas ke tempat kejadian perkara (TKP). Polisi melakukan olah TKP untuk penyelidikan dan melakukan pengejaran terhadap pelaku. ”Pelaku pencurian masih dalam pengejaran,” terang Kasubag Humas Polres Sragen AKP Saptiwi Mewakili Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman.