FOKUS JATENG-KLATEN-Kantor Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Klaten tengah direhab. Total anggaran untuk rehab sebesar Rp 295 juta. Rinciannya, rehab sedang berat Rp 205 juta, pemeliharaan rutin Rp 50 juta, dan penataan lingkungan kantor Rp 40 juta. Rehab itu dianggarkan dari APBD-P 2017.
”Dimulai sejak sekitar 2 pekan lalu. Mulai dari membuat tempat parkir, cat ulang gedung, membuat taman, rombak kamar mandi, dan menata bagian depan kompleks kantor,” jelas Kepala Sub Bagian (Kasubag) Perencanaan Disdagkop dan UMKM Klaten Mursidi, Senin 13 November 2017.
Perubahan tata ruang di kompleks kantor disdagkop dan UMKM sesuai dengan perencanaan sebelumnya. Rehab dilakukan lantaran bangunan lama terkesan kumuh dan kurang tertata.
”Biar nampak kalau ini sebuah kantor. Dulu kan terlihat tertutup dengan pepohonan dan lainnya. Kami buat agar tampak jelas. Jadi kalau ada masyarakat ingin ke kantor butuh pelayanan tidak bingung tanya sana-sini mana kantor disdagkop,” katanya.
Dikatakan, terlihat kumuh karena adanya pagar tembok tua di halaman parkir. Keberadaan pagar tembok dianggap mengganggu pemandangan karena sudah berusia tua dan lembab saat musim hujan. Selain itu, tumpukan aset seperti mebelair rusak dan arsip lawas di lorong bangunan berpotensi menjadi sarang nyamuk.
”Kami menghendaki kantor terlihat jelas, tertata rapi. Termasuk dilengkapi fasilitas workshop untuk menampilkan produk UMKM sekaligus menjadi lokasi pelatihan bagi pengunjung. Produk UMKM bisa bergiliran ditampilkan disini,”kata Sunardi.