Basmi Kutu Putih, Petani Boyolali Berharap ada Hujan

hama kutu putih menyerang tanaman pepaya, petani terancam gagal panen (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – BOYOLALI – Para petani pepaya di wilayah Boyolali menyambut gembira datangnya  musim hujan. Hujan diyakini mampu menghilangkan hama kutu putih yang menyerang areal tanaman pepaya.

“Iya, biasanya hama kutu putih hilang setelah hujan turun,” ujar Harto (67) petani pepaya asal Dukuh Tegalan, Desa/Kecamatan Teras.

Dijelaskan, dari 200 batang tanaman pepaya miliknya, hampir sepertiga mati diserang hama kutu putih. Sedangkan sepertiga diyakini masih bisa pulih kembali. Namun demikian, untuk pulih dan menghasilkan buah masih butuh waktu beberapa bulan.

“Ya waktunya agak lama, bisa 3- 4 bulan. Hanya sepertiga tanaman yang bertahan bagus,”ujarnya.

Diakuinya, hama kutu putih mengakibatkan kerugian bagi petani pepaya yang tersebar di sejumlah kecamatan. Antara lain, Kecamatan Musuk, Ampel, Boyolali Kota, Mojosongo, Teras dan Kecamatan Banyudono.

Sementara, Giyanto (49) petani asal Kelurahan Siswodipuran, Kecamatan Boyolali Kota. Pohon pepaya di lahan miliknya di sebelah utara Komplek Setda Boyolali rusak karena hama kutu putih tersebut.

Dia terpaksa membabat seluruh tanaman miliknya. Hanya saja, batang tanaman pepaya tidak dibuang begitu saja. Puluhan batang pepaya itu dibawa pulang untuk campuran makanan ternak sapi perah.

“Sebelumnya ada yang berniat membeli batang pepaya ini, namun hanya ditawar Rp 150.000. Mending saya bawa pulang untuk pakan sapi di rumah,” katanya.


Diakuinya, bertanam pepaya sebenarnya cukup menguntungkan. Setidaknya, dia bisa panen pepaya hingga 50 buah setiap lima hari sekali. “Satu buah pepaya dihargai Rp 4.000, jadi setiap lima hari saya dapat penghasilan sebanyak Rp 200.000.” tambahnya

Namun pada puncak kemarau lalu, penghasilannya merosot karena sebagian tanaman terkena serangan hama kutu putih. Dia pun hanya mampu panen 20 buah pepaya setiap seminggu sekali. Penjualan langsung dilakukan di ladang.

“Ketika buah mulai siap petik, serangan hama kutu putih tak bisa dielakkan,”katanya.

Diapun optimis kutu putih bakal menghilang seiring datangnya musim hujan.

“Biasanya, kalau hujan turun, hama kutu putih menghilang. Persoalannya, petani sudah menderita kerugian cukup besar. Tanaman yang selamat pun butuh waktu beberapa bulan untuk pulih dan kembali berbuah.”