Warga Dekat TPA Dilakukan Cek Kesehatan oleh Dinkes Karanganyar

Petugas Dinas Kesehatan Karanganyar melakukan cek kesehatan warga yang tinggal di dekat tempat pembuangan sampah, Jumat (1/12/2017) siang. (Suroto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – KARANGANYAR – Dinas Kesehatan (dinkes) Karanganyar melakukan screening kesehatan kepada empat ratusan warga yang tinggal di sekitar area tempat pembuangan akhir (TPA). Dikarenakan mereka rentan terjangkit beragam penyakit sebagai dampak timbunan sampah.

Warga yang menjalani screening kesehatan berada di dua lokasi berbeda. Yakni warga Plesungan, Kecamatan Gondangrejo yang tinggal di area TPA Putri Cempo. Serta warga di area TPA Sukosari di Kecamatan Jumantono.

“Kami prihatin kepada masyarakat yang tinggal di dekat pembuangan limbah. Dikarenakan mereka memiliki potensi terpapar masalah kesehatan,” ujar Kepala Dinkes Karanganyar Cucuk Heru Kusumo, Jumat (1/12/2017) siang.

Sebenarnya, TPA yang dimiliki Pemkab Karanganyar hanya TPA Sukosari di Kecamatan Jumantono. Sedangkan TPA Putri Cempo berada di wilayah Kota Solo dan dikelola Pemkot setempat. Namun warga di dua dukuh di Desa Plesungan, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar terkena dampaknya langsung karena wilayahnya berbatasan dengan TPA Putri Cempo.

Warga di seputar TPA Putri Cempo di Dusun Ingasrejo sebanyak sekitar 200 orang, dan di TPA Sukosari sekitar 250 orang. Screening ini dilakukan guna mengecek apakah terdapat warga yang sudah terdampak kesehatannya akibat sampah.


Setelah ditemukan, berikutnya adalah mengobati penyakit yang diderita warga. Penyakit yang dimungkinan muncul antara lain penyakit pernafasan akibat polusi udara. Serta penyakit yang dapat ditransfer melalui air, seperti diare, hepatitis dan gatal gatal. Petugas sampah rentan terkena penyakit dari resiko pekerjaannya.

“Kami juga memeriksa petugas yang bersinggungan langsung dengan sampah,” terangnya.