FOKUS JATENG – SOLO – Rasa gembira dan terharu dirasakan H. Parjimo, warga Desa Kudu, Kecamatan Baki, Sukoharjo, Minggu 10 Desember 2017. Sebab, hajatan pernikahan anaknya disumbang orkes keroncong bintang Surakarta oleh Waljinah, maestro keroncong Indonesia.
”Ratu keroncong Waljinah kembali bernyanyi bersama orkes keroncong bintang surakarta. Saya bernyanyi lagi untuk pertama kalinya sejak sembuh pasca sakit dan untuk menghibur pengantin dan masyarakat di desa kudu baki sukoharjo supaya masyarakat tahu kalau saya sudah sembuh dari sakit dan siap berkarya lagi, ini sebagai wujud syukur akan kesembuhan saya dari sakit dan syukuran di hajatan keluarga pak Parjimo yang selama ini membantu kesembuhan saya dengan terapi pijat dengan pengobatan herbal alami”, ujar si walang kekek Waljinah.
H. Parjimo yang Dua kali menjabat sebagai Kepala Desa Kudu, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo yang sekarang mengeluti terapis dan pemilik CV Herbal Nusantara juga membudidaya jamur lingzing.Terapi yang dilakukan parjimo dengan metode memperlancar aliran darah, Memang Ibu Waljinah selama ini terapi di tempat ini.
”Maka ketika beliau mengetahui saya mau ada acara hajatan pernikahan anak saya langsung beliau mau menyumbangkan lagu dan seperangkat orkes keroncongnya lengkap. Walaupun sebenarnya saya sudah booking campursari komplit sudah jauh-jauh hari Tapi harus dibatalkan karena Si Walang Kekeh (Waljinah) sangat bersemangat untuk tampil menghibur pada hajatan dan beliau ingin menunjukan bahwa dirinya sudah sembuh dari sakit. Dan Niat itu disambut penuh syukur, Jadi ini syukuran bagi Parjimo dan juga Hj Waljinah,” ujar H. Parjimo.
Waljinah kembali bernyanyi lagi untuk pertama kali pasca sembuh dari sakit. Dia akan membawakan lagu walang kekek, panglipur wuyung, semusim dan lain lainnya. Jika ada request lagu yang lain juga nanti menyanyi lagi.
”Ya sejak sekitar 2 tahunan tidak menyanyi, saya sembuh dari sakit dibagian perut yang tidak sembuh-sembuh dan akhirnya saya di terapi pijat herbal sama pak parjimo dan sembuh. Sejak sakit di perut saya tidak bisa makan apa-apa dan setelah diterapi pijat dengan ramuan herbal dalam waktu 8 minggu akhirnya saya bisa sembuh sampek sekarang,” imbuh Waljinah.