FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kini DPRD Boyolali resmi memiliki hari jadi yang diperingati setiap setahun sekali. Itu setelah DPRD Boyolali menggelar sidang paripurna istimewa penetapan tanggal 29 Desember sebagai hari ulang tahun (HUT) DPRD Boyolali. Sidang paripurna istimewa digelar di gedung wakil rakyat setempat Jumat 29 Desember 2017.
Acara istimewa dan bersejarah ini dihadiri para pejabat di Kabupaten Boyolali. Seperti Wakil Bupati (Wabup) Boyolali Said Hidayat, Kapolres Boyolali AKBP Aries Andhi, dan Dandim 0724 Boyolali. Selain itu, perwakilan Kejaksaan Negeri (Kejari), Pengadilan Negeri (PN) Boyolali dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Boyolali hadir dalam Sidang Paripurna Istimewa tersebut.
Ketua DPRD Boyolali S. Paryanto memaparkan latar belakang peringatan HUT DPRD Boyolali. Lantas membuka sidang tersebut. Sesuai dengan Peraturan DPRD Boyolali nomor 1 tahun 2014, tentang tata tertib DPRD, Sidang Paripurna Istimewa tak perlui kuorum.
Sehingga meski anggota DPRD Boyolali yang hadir dalam sidang tersebut hanya 43 orang tetap bisa dimulai. Setelah Sidang dibuka, yang ditandai dengan pengetukan palu sebanyak 3 kali, Ketua mempersilahkan sekertaris Dewan (Sekwan) Mulyono Santoso untuk membacakan sejarah berdirinya DPRD Boyolali.
Wabup Boyolali M. Said Hidayat, dalam sambutan atas nama Bupati Boyolali, Seno Samodro, mengucapkan Dirgahayu DPRD Boyolali ke-67. “Kinerja DPRD Boyolali selama ini sudah mengakomodir kepentingan rakyat secara proposional, sesuai kebutuhan rakyat,” kata Said. Hal itu sesuai dengan fungsi DPRD yakni Legeslasi, Anggaran dan pengawasan.
Kepentingan rakyat sudah dianggarkan sesuai dengan kebutuhannya. Agar pemerintahan berjalan sesuai, DPRD juga terus melakukan pengawasan. “ Diharapkan apa yang dilakukan DPRD Boyolali selama ini dan kedepan bisa bersama-sama memajukan Boyolali,” jelasnya.