Tujuh Rumah di Wonogiri Rusak, Dua di Antaranya Dibongkar Paksa. Ini Alasannya…

Warga mengecek tanah bergerak di Kecamatan Kismantoro, Wonogiri, Sabtu 3 Januari 2018. (Dok. BPBD Wonogiri/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-WONOGIRI-Bencana alam tanah bergerak terjadi di Dusun Joho RT 03 RW 07, Desa Gedawung, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri. Atas peristiwa tersebut, tujuh rumah rusak dan dua rumah dibongkar pemiliknya karena kondisinya membahayakan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri Bambang Haryanto menuturkan, awal pergerakan tanah telah terjadi sejak tanggal 28 Januari 2018. Kondisi ini dipicu akibat hujan secara berkelanjutan.

Kondisi tanah di lokasi mengalami penurunan sekitar 75 sentimeter dengan panjang rekahan sekitar 500 meter, sedangkan lebar rekahan rata-rata 15 sentimeter. “Dampak kejadian tersebut mengakibatkan tujuh rumah mengalami kerusakan berupa retakan sedangkan dua rumah dibongkar dengan mengingat kondisi mengalami kemiringan,” jelasnya Sabtu 3 Februari 2018.

Jumlah KK yang terdampak maupun terancam sekitar 50 dengan 210 jiwa. Adapun upaya yang dilakukan adalah menutup rekahan untuk mengurangi percepatan pergerakan tanah.