Akses Jalan Antar Desa Tertutup Longsor di Musuk Berhasil Dibuka, Ini Peran Sibat PMI Boyolali

Tim Sibat PMI Boyolali, relawan, TNI/Polri, dan masyarakat menyingkirkan material longsor di Desa Cluntang, Kecamatan Musuk, Boyolali, Rabu 14 Maret 2018. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Tanah longsor menutup akses jalan penghubung Desa Cluntang-Desa Kembangsari, Kecamatan Musuk, Boyolali. Akses jalan itu sudah kembali terbuka Rabu 14 Maret 2018. Hal ini lantaran aksi cepat tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) PMI Boyolali.

Dibantu relawan, TNI/Polri, dan masyarakat setempat, gotong royong menyingkirkan material longsor. Warga pun sudah kembali lega lantaran bisa beraktivitas sehari-hari melalui akses tersebut. “Yang kami selaku warga bersyukur,” kata anggota Sibat PMI Boyolali Joko Wahyono yang juga warga Desa Cluntang.

Peristiwa tanah longsor ini lantaran curah hujan masih cukup tinggi. Selain itu juga faktor tanah gembur menyebabkan longsor. Tanah yang longsor ini milik warga menutup jalan. “Selanjutnya kami minta bantuan armada truk tangki air bersih untuk menyemprot lumpur di jalan,” terang dia.

Dikatakan, hampir seluruh wilayah kecamatan di Boyolali rawan longsor. Sehingga upaya penanganan bencana bisa dilakukan lebih cepat dan tepat. Kami juga terus menjalin kerjasama dengan jajaran terkait seperti TNI, Polri dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.