FOKUS JATENG-BOYOLALI-Warga Dusun Karangasem, Desa Kiringan, Kecamatan Boyolali Kota, mendadak gempar Minggu 1 April 2018 sekitar pukul 14.00 WIB. Sebab, ditemukan sesosok mayat di rumah kosong milik Wahyuni, seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di Kecamatan Sambi.
Diperkirakan sesosok mayat tanpa identitas ini sudah meninggal dunia sekitar setahun yang lalu. Cara mengakhiri hidupnya diduga dengan gantung di atap rumah tersebut. Hal ini dilihat dari olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi, bahwa menemukan tali tambang warna biru sekitar 5 meter.
Kondisi mayat sendiri sudah membusuk, tinggal baju yang dikenakan dan tulang- belulang. Bahkan, kepalanya sudah terlepas tinggal tengkorak. Kali pertama temuan mayat ini oleh Sarono (30) dan Dwi Kusmawan (20), warga desa setempat. Keduanya ketika mengambil rumpuh di sekitar rumah kosong itu mencium bau menyengat.
Setelah ditengok melalui jendela terlihat sesosok mayat tergeletak di lantai. Melihat kondisi itu, keduanya melapor ke ketua RT setempat dan diteruskan ke pihak kepolisian. Kasat Reskrim Polres Boyolali AKP Willy Budiyanto saat dikonfirmasi wartawan menuturkan, setelah mendapat laporan tim ident langsung mendatangi TKP. “Korban ditemukan membusuk dan tanpa identitas,” terangnya.
Di lokasi kejadian ditemukan sebuah handphone, charger, dan uang tunai sekitar Rp 200 ribu. Selanjutnya mayat dibawa ke RSUD Pandanarang Boyolali untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Hasil pemeriksaan, mayat diduga berusia 20 tahun, jenis kelamin laki-laki dengan tinggi 160 cm,” papar dia.
Ciri-ciri lain, identitas korban mengenakan sweater warna abu-abu, celana jeans, dan memakai hem warna hitam. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kejadian.