FOKUS JATENG-BOYOLALI-Bagi masyarakat yang hendak mengurus berbagai administrasi terkait desa, seperti surat pengantar, kian mudah. Sebab, Pemkab Boyolali kini berinovasi berupa alat untuk memudahkan pengurusan. Alat tersebut nantinya akan tersebar di seluruh desa di Kota Susu.
Inovasi itu datang dari Bupati Boyolali Seno Samodro. Sehingga masyarakat tanpa bertemu perangkat desa maupun kepala desa sudah bisa mendapat surat pengantar. Lantas, ide itu kini tengah disosialisasikan ke pemerintah desa (pemdes). “Misi bupati ini bangus dan langsung kami tindaklanjuti,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Boyolali Purwanto kepada wartawan, Jumat 13 April 2018.
Sosialisasi digelar sebagai salah satu syarat pelaksanaan program. Selain itu, sebelum digunakan, pemerintah desa sudah mengetahui dan paham cara operasionalnya. “Kalau disosialisasikan tahun ini, maka tahun 2019 sudah bisa dianggarkan di APBDes,” paparnya.
Dikatakan, era milenium ini saatnya masyarakat melek teknologi. Sehingga pemerintah desa bisa menganggarkan untuk program ini. Lantas pemkab membantu sosialisasi melalui alokasi dana desa (ADD).