FOKUS JATENG-SRAGEN-Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP/MTs, di Kabupaten Sragen, sempat terhambat pada sesi pertama senin 23 April 2018. Kejadian ini terkait sulitnya siswa yang hendak login masuk untuk mengerjakan soal.
Ketua Ujian Nasional tingkat SMP Hadi Sutopo membenarkan adanya kendala awal pelaksanaan. Namun hingga sesi kedua dan ketiga sudah berjalan lancar tanpa hambatan. ”Gangguan server pusat tapi alhamdulillah sekitar jam 8 sudah berjalan lancar, ada 1-2 yang belum 8.30 sudah lancar semua,” katanya.
Pihaknya menyampaikan, sekitar 60 persen sekolah sudah menggelar UNBK mandiri. Sebanyak 16 sekolah negeri baik SMP maupun MTS melaksanakan UNBK mandiri.
Dia menyampaikan secara psikologis siswa yang sekolahnya menyelenggarakan secara mandiri akan lebih nyaman dan lebih siap. Soal kemungkinan buruk soal tidak keluar seperti pada saat SMA/MA yang lalu, pihaknya sudah memberi himbauan. Jika memang terlalu sore, siswa diarahkan untuk mengikuti susulan. ”Kalau lebih dari jam 4 dianjurkan sususlan aja, karena secara psikologis diarahkan ke susulan saja,” bebernya.
Selain itu lantaran ada yang gabungan, beberapa sekolah sudah menyiapkan bus untuk siswa. ”Jadi pihak sekolah yang inisiatif mengantar siswanya dengan bus, ya sekitar 5 bus untuk daerah pinggir seperti Sumberlawang dan Sambungmacan,” terangnya.