FOKUS JATENG-SRAGEN-Menjelang bulan suci Ramadan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sragen gencar menggelar kegiatan donor darah. Pasalnya, setiap datangnya bulan puasa, kegiatan donor darah sangat terbatas waktunya. Selain itu kebutuhan masyarakat yang mengalami musibah dengan membutuhkan darah sangat penting.
Agar terus stok darah tersedia di wilayah Bumi Sukowati, PMI Sragen terus membuka bagi masyarakat yang akan menyumbangkan setetes darahnya untuk sesama. Seperti yang dilakukan Sri Wahyuni (47), dari Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sragen, ini Selasa 24 April 2018.
Dikatakan, donor darah yang dilakukan ini genap 100 kali. Selain itu juga sebagai tanda kebahagiaan menikah dengan sang suami. “Kenapa saya memilih tanggal 24, karena hari ini adalah hari pernikahan saya dengan suami 16 tahun yang lalu bersama Mas Suratmo,” tuturnya.
Dia berharap dengan donar darah tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. “Golongan darah saya O, namanya kita ingin membantu sesama itu tidak harus dengan uang. Kita punyanya darah ya kita donorkan darah saja,” kata penjual susu kedelai ini.
Sementara itu, Purnomo, petugas Pencari Pelestari Donor Darah Sukarela (P2DS) PMI Cabang Sragen menyampaikan bahwa saat ini stok darah di PMI Sragen aman. Bahkan hingga Lebaran tetap masih aman. “Sementara ini stok kita aman terus. Donor darah terus dilakukan sejak pagi,” terangnya.
Sementara stok darah hari ini tersimpan di unit transfusi darah PMI Sragen. Beberapa kantong darah disimpan di ruangan. “Golongan darah A tersedia 78, Golongan darah B tersedia 244 kantong, golongan darah O tersedia 216 kantong, golongan darah AB tersedia 42 kantong,” papar dia.