FOKUS JATENG-KARANGANYAR-Partai Demokrat Karanganyar memiliki cara tersendiri untuk menggaet pemilih pemula dalam pemilihan Presiden maupun Pemilihan legislatif pada 2019 nanti. Salah satunya dengan pemberdayaan ekonomi kreatif melalui gerakan pemuda dan karang taruna.
Hal inilah yang tertuang saat Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Balai Desa Macanan, Kecamata Kebakkramat, Karanganyar beberapa hari lalu. Sosialisasi yang menghadirikan Rinto Subekti selaku anggota DPR RI Komisi X itu menekankan pentingnya penjaga kerukunan dan keberagaman dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta empat pilar lainnya.
“Bangsa Indonesia dibangun dari keberagaman, baik ras, suku, agama maupun bahasa. Kita bisa bersatu karena keberagaman itu. Luas wilayah Indonesia itu dari ujung Papua hingga ujung Aceh jika menggunakan pesawat terbang jaraknya hampir sembilan jam. Jarak ini hampir sama antara Jakarta dengan Makkah, Arab Saudi. Jadi Indonesia itu sangat luas,” papar Rinto kepada masyarakat yang hadir.
Pesan yang ingin disampaikan Anggota Komisi X adalah masyarakat jangan mudah terhasut maupun mempercayai Bangsa yang besar ini akan hancur pada 2030. Sebaliknya, Rinto berharap masyarakat Indonesia memandang ke depan dengan penuh oktimistis karena banyak hal yang menguntungkan bangsa Indonesia.
“Maka dari itu, mari kita bangkitkan ekonomi kita. Dimulai dari yang kecil dan sekitar kita. Saya selaku wakil rakyat siap menerima aspirasi masyarakat. Namun yang sesuai dengan komisi saya, yakni bidang pendidikan maupun yang terkait pasti akan saya prioritaskan,” tambahnya.
Sementara, Bendara DPC Demokrat Karanganyar Supriyanto menyatakan, ada beberapa cara untuk mendulang suara dalam Pilpres maupun Pileg 2019 nanti. Yakni dengan optimalisaisi pemilih pemula dengan gerakan-gerakan ekonomi kreatif. “Kita sudah bentuk sahabat demokrat, yang semua anggotanya adalah anak-anak muda. KIta ingin bangkitkan dari pemuda, baik ekonomi kerakyatan maupun wawasan akan pentingnya partai politik,” urai laki-laki yang akrab disapa Supri.
Gerakan ekonomi kretaif ini dengan menggandeng organisasi karang taruna untuk mengembangkan potensi lokal yang ada. Sejumlah organisasi karang taruna di Kebakkramat telah memulai gerakan ekonomi kreatif ini, yakni dengan mengembangkan budidaya ikan, baik ikan lele maupun kakap.
“Sementara untuk pendidikan politik, generasi muda ini harus diberikan pemahaman akan pentingnya partai politik. Hidup di negara demokrasi, partai politik adalah salah satunya untuk bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat banyak. Tanpa partai politik, generasi muda akan sulit, apalagi untuk bisa berjuang menjadikan bangsa ini kian maju dan berdaulat,” tandasnya.