FOKUS JATENG – SRAGEN – Meski beberapa hari lalu sejumlah wilayah Sragen sudah diguyur hujan dengan intesitas rendah, namum hal itu ternyata masih belum cukup membuat sejumlah daerah yang rawan kekeringan air di Sragen mendapatkan kemudahan memperoleh air bersih. Salah satunya wilayah Gilirejo Lama, Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Saat fokusjateng.com mendatangi Desa Gilirejo Lama, Senin 24 September 2018 Siang terlihat belasan warga dan anak anak sedang berbondong bondong dan berjejer di pingiran Waduk Kedung Ombo ( WKO ), mereka bukan untuk memancing ikan atau sedang menebar jaring untuk mendapatkan ikan air tawar. akan tetapi mereka sedang mengambil air untuk masak dan untuk air minum, selain itu juga terlihat anak anak sedang mencuci pakaian serta mandi di waduk kedung ombo yang tak jauh dari tempat tinggal mereka.
Yoga pelajar kelas 1 Smp 2 Miri, warga Gilirejo Lama disela sela mencuci pakaian miliknya Pada Fokusjateng.com menyampaikan sudah beberapa bulan kampung dia mengalami kekeringan air, hngga memasuki bulan September ini air hujan juga belum turun di kampungnya. Hal itu membuat dirinya bersama teman temannya nekat mencuci dan mandi di WKO ,” Ngeh nak mandi dan cuci pakaian sekolah setiap hari disini mas soalnya sumur di rumah tidak ada air,” Ujarnya
Selain itu, Wartono (60) Warga Gilirejo Lama RT 05 mengatakan kekeringan sudah ada kurang lebih 4 bulan, dirinya nekat mandi dan ambil air di waduk kedung ombo lantaran kesulitan air bersih, sumur sumur warga di kampung sudah kering tidak ada air sama sekali,” Ngeh niki nekat mas ambil air waduk untuk minum dan masak serta untuk minum hewan ternak pasalnya kami di kampung kekurangan air bersih,” Ungkapnya
Wartono juga berharap agar hujan segera turun, dirinya juga berharap pada pemerintah kabupaten sragen jika air hujan belum turun, sumur sumur warga belum ada air dirinya berharap uluran tangan pemerintah untuk memberikan droping air bersih, menurutnya selama ini belum ada bantuan air yang atang ke kampungnya,” saya berharap sekali pada semua pihak atau pemerintah untuk mengirimkan air bersih pada kami, entah bagai mana caranya kami dan anak anak kami hanyalah orang kecil yang ada di plosok dan kekurangan air mohon bantuannya,” Harapnya
Sementara itu, Sukiman (55) Ketua RT 05 Gilirejo Lama, Miri, Sragen saat dihubungi Wartawan melalui telpon tidak menampik warganya mengambil air WKO untuk mencuci Dan Masak Minum dan sebagainya,” Ngeh leres mas, warga banyak yang ambil air di waduk untuk masak dan minum maupun mandi, hal ini karena kemarau panjang membuat kekeringan, saya berharap segera ada bantuan air bersih datang,” Bebernya