FOKUS JATENG-SRAGEN-Sejak dibukanya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 yang diselenggarakan oleh Kodim 0725/Sragen di Desa Sukorejo, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Satgas langsung tancap gas dan ngebut menyelesaikan semua sasaran program.
Kegiatan demi kegiatan TMMD telah dilakukan dimana kemanunggalan TNI dengan masyarakat sudah sangat terasa dekat dengan semangat kebersamaan, saling bahu membahu, saling bantu membantu sudah menjadi pemandangan biasa di lokasi TMMD.
Sebagai wujud Kemanunggalan TNI, anggota Satgas TMMD mengimplementasikan 8 wajib TNI di lapangan terutama, pada point ke delapan yaitu Bisa menjadi contoh serta mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya.
Memasuki hari ke 10 setelah TMMD dibuka, Danramil Sambirejo Kapten Inf Piter kasi menjelaskan, salah satu program yang menjadi prioritas untuk dikebut adalah pengerjaan betonisasi jalan sepanjang 1200 meter dan lebar 3 meter yang menghubungkan antara dukuh segagan dan dukuh sukorejo kecamatan sambirejo yang kini sudah mencapai hasil 52 persen atau sekitar 600 meter.
Meski cuaca panas tidak mematahkan semangat satgas tmmd dan warga untuk tetap bekerja. Hal ini dilakukan supaya apa yang selama ini di inginkan oleh warga. “mempunyai akses jalan yang bagus di lokasi tersebut untuk memudahkan warga mengangkut hasil ladangnya,” terang Danrami Sambirejo Kapten Inf Piter Kasi.
Sementara itu, Sunaryo salah satu warga masyarakat Dukuh segagan mengaku senang dapat bergotong-royong bersama anggota TNI. “Di samping orangnya ramah-ramah, sangat bersemangat dan selalu memberikan motivasi kepada kami,” ujar Sunaryo.