KECELAKAAN TUNGGAL: Rem Blong, Truk Gandeng Tabrak Traffic Light dan Median Jalan

Truk gandeng yang menabrak median jalan dan traffic light di simpang empat Randusari, Kecamatan Teras, Boyolali, Senin 17 Desember 2018. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kecelakaan tunggal terjadi di jalan Semarang-Solo, tepatnya di simpang empat Randusari, Kecamatan Teras, Boyolali, Jawa Tengah, Senin pagi 17 Desember 2018. Sebuah truk gandeng lepas kendali diduga rem blong menabrak tiang traffic light dan median jalan.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun median jalan dan tiang traffic light remuk. Rambu-rambu lalu lintas ini baru saja dipasang setelah ditabrak kendaraan, tapi kembali roboh ditabrak truk gandeng. “Pengakuan sopir katanya rem blong,” terang Kanit Laka Ipda Utomo, mewakili Kasat Lantas Polres Boyolali AKP Febriani Aer.

Kecelakaan tunggal ini terjadi sekitar pukul 05.15 WIB. Saat itu, truk bernopol H 1927 BH berjalan dari arah barat (Semarang) ke timur (Solo). Sesampainya di lokasi kejadian, sang sopir bernama Joko Triyanto (36), warga Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Candisari, Semarang, mendadak hilang kendali.

Pengereman dalam kendaraan angkutan berat tak berfungsi. Melihat kondisi itu, sopir langsung mengikuti insting. Strir langsung dibanding kekanan. Trukpun akhirnya menabrak median jalan dan traffic light untuk menghentikan laju kendaraan.

“Sengaja menabrakkan ke median jalan dan traffic untuk menghindari korban jiwa,” terangnya. Benar saja, meski juga mengenai beronjong pengendara sepeda motor, namun tak ada korban jiwa maupun luka dalam kecelakaan tunggal ini.

Hanya saja, korban mengalami kerugian sebesar Rp 5 juta. Kemudian, traffic light yang baru terpasang belum lama ini kembali roboh. “Kendaraan kami amankan di Mako. Pengendara atau perusahaan wajib memperbaiki dulu kerusakan yang ditimbulkan akibat kecelakaan ini,” jelasnya.