FOKUS JATENG-BOYOLALI-Angin puting beliung menyapu tiga kecamatan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu sore 12 Januari 2019. Beberapa rumah dan pohon tumbang akibat terpaaan angin kencang tersebut.
Seperti satu rumah di Desa Sobokerto, Kecamatan Ngemplak, puluhan batang pohon di wilayah Kecamatan Sambi, dan di Kecamatan Banyudono. Tak hanya itu saja, tiga bangunan rumah lainnya rusak akibat tertimpa pohon yang tumbang. Begitu juga dengan kabel PLN yang putus mengakibatkan arus listrik sempat padam.
Fenomena alam itu tersejadi sekira pukul 16.00 WIB. Saat itu hujan lebat turun, kemudian disusul angin berhembus kencang dan seakan menari-nari. Beberapa akar pohon yang tak kuat menahan kencangnya sapuan angin langsung tumbang. Ada pula pohon yang patah pada bagian tengah ataupun batang rantingnya.
Widyastuti, 27, warga Desa Canden, Kecamatan Sambi mengaku ketakutan saat mendung bergelayut yang berlanjut pada angin ribut. Dia pun dan seluruh anggota keluarga lainnya langsung keluar dari rumah seperti kebiasaan saat hujan lebat turun.
“Sudah dari dalu, kalau hujan lebat pasti diluar rumah,” ujarnya.
Saat di luar rumah dia melihat beberapa pohon jati belakang rumahnya tumbang. Suara gemuruh dari atap dari esbes terdengar dengan keras. Begitu juga dengan pohon jati yang tak jauh dari rumahnya tumbang dan memblokir jalan desa.
Pohon jenis akasia juga sempat memblokir jalan Bangak-Simo tepatnya di utara underpas Trayu. Pohon besar itu tumbang kebarat dan melintangi jalan tersebut. pengendara yang melintaspun terpaksa memutar arah dan mengambil jalan kampung.
Kemudian bangunan sanggar yang ada di Desa Kuwiran, Kecamatan Banyudono juga ikut roboh. Angin puting beliung juga ini telah meluluh lantahkan rumah Rustanto, di Dukuh Tawangsari, Desa Sobokerto, Kecamatan Ngemplak. Rumahnya ambruk tertimpa pepohonan yang tumbang.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Bambang Sinungharjo mengungkapkan, telah melakukan penanganan dan pendataan terhadap musibah ini. Seluruh Pohon yang tumbang akibat terjangan angin ini sudah dilakukan evakuasi.
“Tinggal pembersihan tempat tinggal warga yang roboh saja,” kata Sinung.