FOKUS JATENG-BOYOLALI-Untuk memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat Kabupaten Boyolali, Rumah Sakit Umum Pandan Arang (RSUPA) Boyolali melakukan berbagai upaya. Salah satu yang kini sedang diselesaikan yakni pembangunan gedung Instalasi Bedah Sentral (IBS) Terpadu.
Gedung yang menelan anggaran dari DAK Prioritas Daerah sebesar Rp 12 Miliar ini telah diresmikan oleh Bupati Boyolali, Seno Samodro pada Sabtu (12/1) di gedung rumah sakit setempat.
“Sehingga membuat kami untuk menyediakan ruang pelayanan operasi lebih baik lagi,” jelas Direktur RSUPA, Siti Nur Rokhmah Hidayati.
Dijelaskan lebih lanjut olehnya, gedung yang terbagi dalam dua paket pengerjaan ini akan mendirikan sebanyak tujuh ruang operasi. Paket pertama untuk pembangunan fisik sekitar Rp 9 miliar, paket kedua untuk pengerjaan sejumlah Rp 3,7 Miliar.
“Akan lebih bisa melayani permintaan tentang layanan operasi khususnya untuk masyarakat Boyolali. Sehingga Boyolali menjadi pusat rujukan dan pelayanan dapat terwujud,” terangnya.
Bupati Seno memberi apresiasi terhadap pembangunan ruang operasi di rumah sakit kebanggaan warga Boyolali.
“Saya senang, karena ada terobosan terobosan baru,” ungkap Bupati Seno singkat.
Tahun 2018 ini, RSUPA mengalami peningkatan kunjungan sebanyak 30.000 dan peningkatan tindakan operasi kurang lebih 12,6 persen. Jumlah tersebut tidak hanya pasien yang berasal dari Boyolali saja, akan tetapi juga berasal dari Salatiga, Klaten, Semarang, Sragen, Purwodadi dan sebagainya.