FOKUS JATENG-KLATEN-Menginjak tahun keenam implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), tidak hanya pemerintah yang disibukkan dengan target cakupan semesta jaminan kesehatan atau Universal Health Coverage. Warga pun turut membantu pemerintah untuk segera mewujudkan cakupan semesta. Dikatakan cakupan semesta apabila jumlah penduduk di suatu wilayah sudah terdaftar ke dalam Program JKN-KIS sebesar 95 prosen.
Salah satu wujud partisipasi warga dalam mempercepat UHC di Kabupaten Klaten yaitu adanya Program CSR Donasi Program JKN-KIS yang dilakukan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tirta Sejahtera. CSR atau Corporate Sosial Responsibility adalah bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat di sekitar lingkungan dengan memberikan kontribusi positif kepada lingkungan sekitar perusahaan.
Mulai per 1 April nanti BUMDes Tirta Sejahtera resmi akan membiayai 120 warga desa Pluneng yang tergolong tidak mampu untuk didaftarkan ke dalam Program JKN-KIS. Jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan fluktuasi pertumbuhan penduduk apabila ada warga yang pindah alamat ataupun meninggal dunia.
BUMDes Tirta Sejahtera adalah badan usaha yang berlokasi di Desa Pluneng Kecamatan Kebonarum Kabupaten Klaten. Berdiri sejak 2015, BUMDes Tirta Sejahtera mempunyai usaha utama dibidang perairan yaitu Umbul Pluneng dan Umbul Tirto Mulyani. Sejak dikelola menjadi BUMDes pada 2018 lalu, Umbul Pluneng mampu menyumbang 344,9 juta ke desa.
“Program CSR Donasi Program JKN-KIS merupakan langkah awal kami untuk meng-cover warga Pluneng agar terlindung ke dalam jaminan kesehatan. Sebagai permulaan, sasaran kami adalah warga yang ekonominya masih rendah. Target kami kedepannya yaitu seluruh warga desa Pluneng yang tidak mampu dapat terdaftar ke dalam Program JKN-KIS. Harapannya dengan adanya Program JKN-KIS ini warga menjadi tenang tidak perlu memikirkan biaya berobat dikala sakit nanti. Akan tetapi kami tetap mendoakan semoga jarang warga yang menggunakan JKN-KIS ini, kami inginnya warga tetap sehat selalu,” ujar Agus Hariyanto selaku Direktur BUMDes Tirta Sejahtera Agus menambahkan bahwa misi dan program dari BUMDes memang untuk warga desa.
Profit dari usaha akan dikembalikan lagi ke masyarakat baik berupa bantuan social, pendidikan maupun kesehatan.
Sejalan dengan Agus, Wahyudi selaku Kepala Desa Pluneng juga turut memberikan dukungannya untuk BUMDes Tirta Sejahtera.
“Dengan berbagai upaya kami berupaya mengembangkan pembangunan desa. Salah satunya dengan mendukung adanya BUMDes Tirta Sejahtera. Kami tentunya berharap ke depan omzet BUMDes Tirta Sejahtera ini semakin meningkat sehingga PAD (Pendapatan Asli Desa) juga turut meningkat. Apabila PAD meningkat tentunya juga kami kembalikan ke warga dalam berbagai bentuk program bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Salah satunya bantuan dibidang kesehatan yaitu dengan mendaftarkan warga yang kurang mampu ke dalam Program JKN-KIS,” jelas Wahyudi.