FOKUS JATENG-BOYOLALI-Para seniman Kabupaten Boyolali peringati Hari Tari Dunia 2019 yang jatuh setiap tanggal 29 April. Acara swadaya bertajuk Semarak Tari Satukan Negeri ini digelar di Alun Alun Kidul Boyolali, Minggu (28/4). Sebanyak 396 peserta terdiri dari 34 kelompok dan 3 penari individu di Boyolali terlibat dalam agenda yang didukung Ketholeng Institute Boyolali tersebut.
Sejumlah 396 peserta akan menampilkan 42 tarian saat acara yang digelar tanpa anggaran APBD ini. Jumlah tersebut terdiri dari 1 Taman Kanak Kanak (TK) yang akan menampilkan 4 tarian. Ada 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang akan menampilkan 2 tarian. Terdapat 9 Sekolah Menengah Atas (SMA) yang menampilkan 11 tarian. Kemudian, satu universitas yang tampil dalam 2 tarian. Serta 17 sanggar yang akan tampil dalam 19 tarian.
“Penghargaan setinggi-tingginya untuk berupaya memajukan seni budaya di Kabupaten Boyolali. Semoga event menjadikan semarak Kabupaten Boyolali,” terang Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Darmanto.
Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Boyolali, M. Said Hidayat mengapresiasi kegiatan yang telah 3 kali digelar ini. Tahun ini, peringatan akan diselenggarakan selama 12 jam hingga pukul 23.00 WIB.
“Tetap berkarya dalam gerak tari dan irama yang menyatu. Maka dalam gerak dan irama dalam tarian, maka bersatulah anak anak negeri ini,” ungkap Wabup singkat.