FOKUSJATENG – KARANGANYAR – Sebanyak 350 orang dari masyarakat pecinta presiden kedua Indonesia, Soeharto melakukan ziarah dan tabur bunga atau nyekar di makam mantan orang nomor satu Indonesia tersebut di Giribangun, Kecamatan Matesih Karanganyar, Sabtu (17/08/2019).
Sebelum melakukan tabur bunga, komunitas yang mengatasnamakan HMSI (Himpunan Masyarakat Soehartonesia Indonesia) yang berasal dari seluruh pulau Jawa tersebut, melakukan uipacara bendera dalam rangka HUT ke-47 RI di sekitar lokasi makam.
Ketua DPP HMSI, Giyanto Hadi Prayitno, kepada awak media mengatakan, kegiatan ini, merupakan satu rangkaian dalam rangka HUT 74 RI tahun 2019.
“Kegiatan baru pertama kali dilakukan, setelah pembentukan wadah para pengagum mantan presiden Soehartonyang tergabung dalam HMSI. Ini kita lakukan, agar seluruh anggota lebih mengetahui dan memahami perjuangan Soeharto, sebagai seorang mantan presiden,” tegasnya.
Sebagai pengagum dan pecinta Soeharto, ujarnya, HMSI ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia, untuk menghargai dan menghormati apa yang selama ini telah dilakukan oleh Jendral bintang lima ini.
Giyanto mengakui, bahwa Soeharto bukan manusia sempurna. Soeharto pernah salah dan pernah benar. Untuki itu, dia mengajak seluruh rakyat Indonesia mengenang Soeharto sebagai salah satu putera terbaik yang pernah dimiliki oleh indonesia.
“Pesan kami, tak ada gading yang tak retak. Pak Harto bukan manusia sempurna, pak Harto pernah salah, pak harto juga pernah baik. Mari kita kenang beliau sebagai putera terbaik dan sebagai bapak pembangunan. Beliau juga pengimplementasi Pancasila ke seluruh negeri, dan bukan hanya sebagai slogan,”tandasnya.