FOKUSJATENG – BOYOLALI – Terminal BBM (TBBM) Teras, Boyolali terbakar. Begitulah simulasi antisipasi kebakaran yang dilakukan jajaran karyawan pada Rabu (28/8/2019) pagi. Kegiatan juga melibatkan kepolisian dan jajaran terkait lainnya.
Disimulasikan, adanya nyala api di dekat tangki penimbunan BBM. Sirine tanda bahaya pun langsung berbunyi. Api langsung diketahui pekerja yang dengan cepat menyemprotkan alat pemadam ringan (Apar).
Namun, api masih juga belum padam. Tak ayal lagi, para pekerja melaporkan kejadian tersebut kepada pimpinan dan diteruskan ke bagian pemadam kebakaran Pemkab Boyolali. Begitu menerima laporan, mobil pemadam kebakaran pun langsung dikirimkan ke lokasi kejadian.
Begitu tiba di lokasi, petugas pemadaman langsung menyemprotkan air untuk memadamkan amukan si jago merah. Petugas TBBM juga ikut menyemprotkan air dari hidran yang tersedia di lokasi TBBM.
Penyemprotan air dilakukan tepat dan terarah agar api tidak menjalar ke tangki BBM. Sebab, jika sampai api menyambar tangki BBM, maka dikhawatirkan api akan cepat membesar dan kebakaran sulit dikendalikan. Hingga kemudian api pun perlahan dipadamkan.
Operation Head TBBM Teras, Mangku Hidayat Basuki mengatakan, simulasi tersebut dipersyaratkan Pertamina untuk menanggulangi keadaan darurat dan koordinasi dengan stakeholder lainnya. Tak hanya penanganan kebakaran, dalam kegiatan itu juga dilakukan penanganan karena adanya ancaman bom.
“Kegiatan simulasi seperti ini dilakukan rutin setiap tahun untuk mengecek kesigapan petugas kami,” ujarnya kepada para awak media.
Dijelaskan, dalam simulasi juga digambarkan adanya dua orang mengalami luka bakar. Yaitu, satu orang dari petugas TBBM dan satu orang lagi dari petugas pemadam kebakaran. Namun, kedua korban secepatnya dievakuasi dengan mobil ambulan dan dibawa ke rumah sakit guna menjalani perawatan.
Selain itu, simulasi juga mencakup adanya bahaya ancaman bom. Sehingga petugas TBBM harus berkoordinasi dengan jajaran Polres Boyolali guna mengatasi hal itu, sekaligus menjinakkan bom yang ada.
“Petugas dengan bantuan anjing pelacak serta peralatan lengkap berhasil menemukan bom tersebut dan menjinakkannya,” pungkasnya.