FOKUSJATENG – BOYOLALI – Usai diresmikan Bupati Boyolali, Seno Samodro pada Rabu (28/9/2019) lalu, kini Terminal Penggung telah siap dioperasikan. Sejak mulai dibangun sejak 2017 lalu, terminal yang berada di Desa Penggung ini telah menjadi pengganti induk Terminal Sunggingan, Kecamatan Boyolali.
Kepala Seksi Pengawasan Operasional dan Penindakan Pelanggaran Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Boyolali, Heri Subagyo mengatakan, pihaknya beserta semua elemen di Provinsi Jawa Tengah telah mengalihkan semua kegiatan Terminal Sunggingan ke Terminal Penggung mulai Senin (2/9/2019).
“Per hari ini semua bus sudah dialihkan ke Terminal baru di Penggung. Untuk sementara, terminal (lama) masih dipakai tetapi hanya emergency manakal ada bus yang belum tahu,” ungkap Heri.
Dishub Kabupaten Boyolali menurut Heri, telah memberikan informasi dan pemberitahuan kepada para sopir bus sejak satu bulan yang lalu bahwa terminal kini sudah pindah. Kepindahan tersebut merupakan tindak lanjut perubahan Rencana Tata Ruang dan Wilayah di Kecamatan Boyolali bukan untuk kawasan peruntukan transportasi dan jasa.
“Kita dari personel Boyolali selama setengah bulan mendatang akan menempatkan personel disini untuk membantu kelancaran perpindahan terminal baru,” ujarnya.
Dengan dilengkapi sarana dan prasarana pendukung di Terminal Penggung, beberapa armada bus sudah bisa masuk dan menggunakan fasilitas yang disediakan pada terminal seluas 11.000 meter persegi.
“Karena ini pelayanan khususnya di Kabupaten Boyolali, sesegera mungkin nanti pelayanan harus segera disana (Terminal Penggung). Biar masyarakat Boyolali tidak bingung,” harapnya.
Ke depan, pihaknya akan melakukan pembenahan secara bertahap. Termasuk dengan dibangunnya kanopi untuk penurunan dan menaikan penumpang, agar penumpang bisa lebih nyaman saat menggunakan transportasi darat. Selanjutnya, dibuat pula rambu rambu keluar masuk dari angkutan kota, bus kecil, maupun kendaraan pribadi yang akan parkir di dalam terminal.