50 Persen Anggota Panwascam di Boyolali Wajah Baru

Jumpa pers Bawaslu Boyolali tentang pengumuman anggota panwacam Pilkada 2020. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Sebanyak 50% anggota panita pengawas kecamatan (Panwascam) untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Boyolali untuk pilkada 2020 yang bakal di lantik 23 Desember mendatang diisi wajah-wajah baru yang diyakini mampu menjalankan tugas dengan penuh integritas. Dari 66 anggota Panwascam se Boyolali, 33 diantaranya merupakan orang baru.

“Jadi tadi malam (Selasa malam) usai pleno. Rata rata tiga orang panwascam tiap kecamatan di Boyolali telah terpilih,” ujar Koordinator Divisi SDM Bawaslu Boyolali, M. Mahmudi saat konferensi pers hasil seleksi calon Panwascam Pilkada Boyolali tahun 2020. Rabu (18/12/2019).

Disebutkan, dari sebanyak 66 anggota Panwascam untuk 22 kecamatan di Boyolali ini terdiri dari 51 orang laki-laki dan 15 orang perempuan. “Proses seleksi calon Panwascam ini sangat ketat. Apalagi jumlah pendaftar calon Panwascam di Boyolali ini sangat banyak,” katanya.

Menurut Mahmudi, pihaknya menerima 289 pendaftar calon Panwascam. Setelah dilakukan penelitian berkas administrasi, 11 pendaftar tak lolos. Itu dikarenakan 8 pendaftar tak cukup umur dan 2 pendaftar ketahuan mendaftar di dua kecamatan serta 1 orang tak melengkapi berkas yang kurang.

“Memang banyak wajah baru, namun kami pastikan mereka mempunyai kapabilitas dan integritas untuk menjalankan tugas dan menjaga pesta Demokrasi Pilkada 2020 mendatang,” kata Mahmudi.

Ketua Bawaslu Boyolali Taryono menambahkan , kendati sempat terjadi error saat tes scoratif namun pelaksanaan tes berjalan dengan lancar. Dengan sudah terbentuknya Panwascam ini, harapannya.

“Rekrutmen panwascam ini memang lebih dulu dari pembentukan PPK (Panita penyelenggara kecamatan). Sehingga saat pembentukan PPK, temen-temen Panwascam bisa terlibat dalam pengawasan,” pungkasnya.