FOKUS JATENG-BOYOLALI-Hujan deras melanda lereng Gunung Merbabu wilayah Boyolali, Kamis malam 6 Februari 2020. Hujan deras ini mengakibatkan tanah longsor di Dukuh Ganduman, Desa Sampetan, Kecamatan Gladagsari, Boyolali. Bencana alam tanah longsor ini menimpa dinding rumah warga hingga jebol.
Lantas kejadian ini dilaporkan ke Polsek Ampel untuk penanganan berikutnya dipimpin Kapolsek Ampel AKP Margono bersama unsur terkait. Kapolres Boyolali AKBP Rachmad Nur Hidayat melalui Kasubbag Humas AKP Eddy Lillah menerangkan, dalam kejadian ini diduga karena hujan deras.
“Setelah menerima laporan dari warga, Kapolsek Ampel langsung memimpin anggota ke ke lokasi kejadian. Alhamdulillah hanya terjadi kerugian materiil tidak ada korban jiwa. Yaitu tanah yang longsor menimpa rumah salah satu penduduk milik Tukimin,” kata AKP Eddy Lillah, Jumat 7 Februari 2020.
Kerusakan yang dialami warga adalah bagian dapur dari rumah korban Tukimin kerugian materiil dari kerusakan sekitar Rp 30 juta. “Kejadiannya bermula di wilayah Merbabu hujan lebat. Kemudian terjadi tanah longsor,” papar dia.
Adapun tinggi tebing yang longsor sekitar 30 meter dan jarak tebing ke dapur rumah korban sekitar dua meter. Tebing yang longsor ini mengakibatkan kerusakan rumah di bagian dapur sepanjang 5×4 meter dan merusak perabot rumah tangga.
“Kondisi tebing sendiri memang sangat kurang ada tanaman-tanaman keras atau pohon yang besar sebagai penahan tanah,” jelasnya.
Penanganan di lapangan, polisi bersama-sama mengevakuasi menolong korban supaya jika ada longsor susulan tidak terjadi korban jiwa. Hal ini mengingat situasi medan dan cuaca yang tidak mendukung, maka upaya penenganan akan dilakukan bersama pihak terkait, unsur TNI, Pemda, BPBD dan organisasi Kemasyarakatan dibantu masyarakat sekitar pada keesokan harinya.