Istana Tenis Meja bakal Berdiri di Alun-alun Lor Boyolali

Tenis meja Boyolali (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kabar gembira bagi para atlet tenis meja di wilayah Boyolali. Mereka bakal memiliki gedung tersendiri untuk mengasah kemampuan maupun menggelar perlombaan.

“Saat ini kami tengah membangun gedung olah raga untuk tenis meja di kawasan kompleks Alun-alun Lor Boyolali,” kata Kepala Dinas pekerjaan umum dan Penataan ruang (DPU PR) Kabupaten Boyolali, Arief Gunarto, Selasa (22/09/2020).

Arief menyebut gedung yang saat ini baru dimulai pembangunannya ini berukuran 16 meter kali 50 meter ini memakan anggaran sebesar Rp 2,4 miliar.  “Gedung olah raga untuk tenis meja ini sangat besar,” katanya.
Nantinya, gedung olah raga untuk tenis meja ini mampu menampung lebih dari 10 meja pingpong. Selain itu juga dilengkapi dengan tribun penonton.

“Sepengetahuan saya. Di Soloraya baru di Boyolali yang akan memiliki gedung yang diperuntukkan untuk olah raga tenis meja,” ujarnya.

Sebelumnya, ketua PTMSI (Persatuan Tenis Meja Indonesia) Boyolali yang juga Ketua DPRD Boyolali, S. Paryanto mengatakan akan terus memajukan cabang olah raga Tenis Meja. Sehingga berbagai kejuaraan atau turnamen terus digelar sebagai bentuk upaya meningkatkan gairah olahraga di Boyolali, khususnya tenis meja.

Apalagi di Boyolali selama ini sangat banyak klub tenis meja dan sering bertanding di tingkat kecamatan. Hanya saja, keberadaan mereka belum terfasilitasi secara maksimal. “Kami ingin olah raga ini (Tenis Meja) di Boyolali melejit dan terkenal,untuk itu kami akan membangunkan gedung dengan nama Istana Tenis Meja,” imbuh Paryanto.

Pembangunan gedung tenis meja diharapkan makin memacu semangat para atlet untuk berlatih dan meningkatkan kemampuannya. Pihaknya merasa prihatin karena selama ini para atlet tenis meja belum memiliki gedung yang representatif.

“Selama ini, mereka memanfaatkan GOR Poncobudoyo. Namun karena tidak permanen, ya dengan sistem bongkar pasang meja sehingga merepotkan,” pungkasnya.