FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Boyolali, M. Arief Wardianta mengatakan saat ini Pemkab Boyolali akan penyusun rancangan awal menyusun Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026.
Dijelaskan RPJMD tersebut akan mewujudkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Boyolali. yakni Boyolali Maju, Meneruskan Pro Investasi, Melangkah dan Menata Bersama Penuh Totalitas (METAL).
“Visi ini berarti kita melanjutkan dari RPJMD yang lampau meneruskan kebijakan-kebijakan yang telah dilakukan oleh Bupati Wakil Bupati sebelumnya di RPJMD sebelumnya,” katanya saat ditemui saat paparan rancangan awal RPJMD di aula BP3D Kabupaten Boyolali, Senin (21/6/2021).
Bupati Boyolali, M. Said Hidayat berharap RPJMD Kabupaten Boyolali dapat sinkron atau selaras dengan RPJMD Provinsi Jawa Tengah dan RPJMN.
“Dalam menyusun perencanaan pembangunan jangka menengah daerah ini hendaknya kita sinkronkan dengan RPJMD Provinsi maupun RPJMN. Tentang perencanaan yang kita susun ini hendaknya sesuai dengan apa yang menjadi Visi Misi Bupati Wakil Bupati Boyolali untuk membawa Boyolali Maju Meneruskan Pro Investasi,” ujar Bupati Said.
Selain itu, Bupati Said mengungkapkan bahwa dalam penyusunan RPJMD ini dibutuhkan kerjasama dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pihaknya optimis langkah langkah ini akan memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Boyolali.
“Totalitas yang kita harapkan semangat keterpaduan langkah kita. Kita hilangkan ego sektoral, kita bangun koordinasi dan komunikasi yang baik antara satu OPD dengan OPD lainnya, tentunya ini akan memberikan daya dukung kecepatan langkah langkah kita ke depan,” kata Bupati Said.