FOKUS JATENG-BOYOLALI-Ratusan paket sembako dibagikan oleh SMP Negeri 2 Boyolali, Jawa Tengah, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Aksi sosial tersebut sekaligus menjadi rangkaian peringatan HUT ke-65.
“Pembagian paket sembako ini sepenuhnya ide siswa. Jika biasanya, penggalangan dana berupa uang, kini berupa barang,” ujar Kepala SMP 2 Boyolali, Agus Winarno disela pembagian paket sembako, Jumat (5/11/2021).
Dijelaskan, setelah ide dilontarkan, lalu disampaikan kepada orang tua atau wali siswa. Ternyata, para orang tua langsung memberikan persetujuan. Bahkan, mereka dengan cepat memberikan bantuan lewat sekolah.
Disebutkan, total paket sembako yang dibagikan dalam bakti sosial (baksos) sebanyak 236 paket dari target semula hanya 65 paket. Setiap paket berisi beras, minyak, gula dan mi instan. Paket dibagikan kepada siswa kurang mampu serta dua panti asuhan di Boyolali.
Adapun beras terkumpul 605 kg, minyak goreng sebanyak 225 liter, gula pasir 285 kg dan mi instan sebanyak 1.805 bungkus. Bantuan lalu dibungkus dalam paket menjadi total 236 paket. Jumlah tersebut melampui target semula yang hanya dipatok 65 paket.
“Paket lalu dibagikan kepada warga yang berhak menerima. Ya, meskipun masih masa pandemi Covid-19, SMP 2 Boyolali (Espero) tetap berkarya. Mengingat ada saudara kita yang terkena dampak pandemi tersebut,” ujarnya.
Terkait HUT ke-65, pihaknya juga akan menggelar aneka lomba bagi para siswa. Lomba dimaksudkan untuk memupuk bakat dan semangat para siswa. “Puncak HUT pada tanggal 10 November, kami akan bagikan hadiah bagi para juara. Kami juga akan pajang berbagai prestasi atau juara yang berhasil diraih para siswa,”pungkasnya.
Partisipasi Lawan Covid 19, Siswa SMP 2 Boyolali Bagkan Sembako
Secara simbolis Kepala SMP 2 Boyolali, Agus Winarno menyerahkan paket sembako kepada perwakilan siswa kurang mampu, di halaman sekolah setempat pada Jumat (5/11/2021). (/Fokusjateng.com)