FOKUS JATENG.COM, Karanganyar – Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Karanganyar tengah gencar meningkatkan layanan masyarakat. Salah satunya dengan menambah armada ambulan, dari satu unit menjadi enam unit ambulan gratis.
Hal ini disampaikan Ketua MPC PP Karanganyar Disa Alif Aliven saat menggelar acara Apel Puncak Keserasian Sosial yang digelar di Lapangan Kalijirak, Kecamatam Tasikmadu, Karanganyar, Minggu (07/11/2021).
“Pada puncak keserasian sosial ini MPC PP Karanganyar ingin kembali lebih dekat dengan masyarakat, yakni dengan menambah mobil ambulan gratis. Ini wujud bhakti kita kepada masyarakat sebagai organisasi kepemudaan di Karanganyar, ” ucap Disa disela kegiatan.
Dikatakan lebih lanjut, MPC PP Karanganyar semula hanya memiliki satu mobil ambulans gratis yang ditempatkan di Kecamatan Mojogedang. Sedangkan lima unit yang baru ini diberikan untuk Kecamatan Kerjo, Kecamatan Tasikmadu, Kecamatan Jaten, Kecamatan Colomadu, Kecamatan Gondangrejo, dan satu untuk wilayah 4 J.
“Ketika masih memiliki satu unit ambulans di Karanganyar kebetulan bertepatan dengan naiknya penyakit covid di Lereng Lawu. Mobil benar-benar sibuk hampir tidak pernah berhenti untuk mengantarkan penderita covid ke rumah sakit,” tambah dia.
Tidak hanya untuk pasien covid, keperluan menjemput jenazah warga yang meninggal, sampai pemulasaraan jenazah, Pemuda Pancasila turut serta bagian dari tugas BPBD dan SAR Karanganyar.
Ditergetkan sampai pertengahan tahun depan setidaknya Pemuda Pancasila akan memiliki 12 unit mobil ambulans untuk masing-masing kecamatan.
Keberadaan mobil ambulans itu masih banyak diperlukan. Bukan saja untuk penderita covid namun penyakit apapun yang diderita warga sepanjang memerlukan mobil ambulans akan dijemput dan diantar ke rumah sakit.
Pengurus MPP Pemuda Pancasila Pusat Paryono menambahkan, PP sudah membentuk jaringan PP se Indonesia, sehingga secara berantai misalkan menjemput orang sakit atau jenazah ke luar kota, maka setiap kota sudah siap menjemput untuk bergantian.
“Misalnya harus menjemput dari Jakarta ke Karanganyar, maka dari Jakarta tinggal kontak dengan PP Cirebon, nanti dari Cirebon ke Pekalongan sudah ada aanggota PP yang menjemput, dan sampai Semarang digantikan anggota PP setempat, ampai di Solo sudah dijemput anggota PP Karanganyar dan keluarga. Jadi efisien dan aman,” tandas pria yang menjabat DPR RI tersebut. (Bre)