PSISa Hentikan Langkah Persika Menuju Liga 3 Zona Jateng

FOKUSJATENG. COM, Temanggung – Perjuangan Persika untuk masuk empat besar Liga 3 zona Jateng terhenti , lantaran Persika Karanganyar kembali menelan kekalahan dalam laga lanjutan babak 10 besar Grup F Liga 3 Jateng 2021 saat berhadapan dengan PSISa Salatiga, di Stadion Bumi Phala Temanggung, pada Kamis (25/11/2021).

Persika kalah tipis 1-0 setelah gawang yang dijaga Faudhy Fernand Putra mampu dibobol oleh Anggi Rio Putra Pratama yang membawa PSISa meraih kemenangan.

Pasca kebobolan pada menit ke-60, Persika sempat menurunkan dua pemainnya yaitu Didik Dwi Darmawan dan Soni Kurniawan untuk mengejar ketertinggalan. Namun, upaya yang telah dilakukan tetap tidak berhasil merubah keadaan karena para pemain PSISa juga tampil semakin agresif.

Kekalahan ini sekaligus membuat peluang Persika untuk lolos ke babak 4 besar harus kandas. Sebab dari hasil tiga kali bertanding, Persika mengalami dua kali kekalahan dan satu kali seri.

Persika hanya berhasil mengantongi 1 poin dari tiga kali pertandingan dan kini berada di urutan terbawah klasemen sementara Grup F.

Sebelum tumbang melawan PSISa Salatiga, pada pertandingan perdana babak 10 besar, Persika masih mampu menahan imbang Persak Kebumen dengan skor 2-2. Sedangkan pada laga kedua, Persika kalah 2-0 dari PSIP Pemalang.

Persika masih harus merampungkan satu pertandingan lagi, yaitu melawan PSIR Rembang, Sabtu (27/11/2021), di gelanggang pertandingan yang sama.

Menanggapi hasil pertandingan itu, Pelatih Persika Karanganyar Benny Andriyawan, mengatakan bahwa meskipun melihat kenyataannya Persika harus kalah, namun apresiasi tetap ia berika atas perjuangan keras anak-anak asuhannya yang sudah mampu membawa Persika tembus memasuki babak 10 besar.

“Kami sudah berusaha maksimal. Tapi ini seperti antiklimaks bagi Persika. Dari pertandingan di babak penyisihan Grup D, anak-anak yang menjadi kunci permainan tim. Tapi ketika di babak 10 besar yang menentukan, ritme permainan anak-anak hilang. Mereka kecapekan. Tapi bagaimanapun mereka sudah memberikan yang terbaik. Mereka tetap jadi pahlawan,” ungkapnya kepada wartawan, usai pertandingan.

Terkait persiapan menghadapi pertandingan terakhir melawan PSIR Rembang, Benny Andriyawan mengatakan Persika tetap akan berusaha untuk bermain secara maksimal.

“Meski harapan untuk lolos ke babak 4 besar sudah sangat tipis, hanya jika ada keajaiban, kami tetap fight dan turun dengan kemampuan terbaik,” tegas Benny Kingkong, sapaan Pelatih Kepala Persika Karanganyar itu.

Sementara itu, apresiasi senada juga diutarakan Manajer Persika Karanganyar Prihanto. Ia juga merasa bangga karena pemain – pemain Persika sudah berusaha tampil semaksimal mungkin.

“Perjuangan yang luar biasa bagi anak-anak PERSIKA. Walaupun kalah 1 dan tidak bisa lolos ke 4 besar, saya bangga dengan kalian semua. Tetap semangat untuk sepakbola Karanganyar. Salam tomorrow is today,” tulis Prihanto melaui akun facebooknya. ( Bre )