Bupati Boyolali : ada 4.920 anak yang mengikuti vaksinasi covid-19

vaksinasi anak

Bupati Boyolali, M. Said Hidayat memantau langsung pelaksanaan vaksin anak di SDN 1 Boyolali pada Senin (20/12/2021). (/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI- Dinkes Boyolali saat ini menggencarkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun, targetnya 95.426 anak, sebanyak 2.813 diantaranya siswa Paud/TK.
Salah satunya dilaksanakan di SDN 1 Boyolali, dimana Bupati Boyolali, M. Said Hidayat turut memantau pelaksanaan vaksin anak di SDN 1 Boyolali pada Senin (20/12/2021).
“Vaksinasi covid-19 pelajar usia 6-11 tahun dimulai serentak pada 20 Desember. Ada delapan kecamatan dengan 40 SD yang menjalani vaksinasi tahap 1. Hari ini ada 4.920 anak yang mengikuti vaksinasi covid-19,” kata Bupati.
Dijelaskan sasaran vaksin covid-19 meyasar 95.426 siswa. Terdiri dari siswa TK/Paud yang sudah berusia 6 tahun dan siswa SD dengan usia di bawah 11 tahun. Said berharap dengan dimulainya vaksinasi ini, pembelajaran tatap muka (PTM) berjalan lancar dan kembali normal. Siswa dan orangtua bisa merasa lebih aman.
“Syukur Alhamdulillah, dengan capaian vaksinasi diatas 82 persen kita sudah diizinkan memulai vaksinasi anak 6-11 tahun. Harapan kami dengan memulai vaksinasi, belajar mengajar di sekolah bisa kembali normal dengan situasi yang lebih nyaman,” katanya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali, Puji Astuti menambahkan sebanyak 40 sekolah yang mengikuti vaksin covid-19. Terdiri dari 37 SD, 3 Madrasah Ibtidaiyah (MI) serta tiap balai desa. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Disdikbud maupun Kemenag Boyolali dalam pendataan siswa usia 6-11 tahun.
“Target kami pertengahan Januari 2022 sudah selesai. Tapi ini kan bertepatan dengan bulan imunisasi anak sekolah (BIAS). Jadi kami minta sekolah yang sudah terlanjur BIAS untuk menunggu dulu 14 hari baru vaksin covid-19. Sedangkan sekolah yang belum kami minta vaksin BIAS ditunda dulu dan mendahulukan vaksin covid-19,” katanya.
Sementara itu, Kepala SDN 1 Boyolali, Joko Haryanto mengatakan ada 205 siswa kelas 1-6 yang mengikuti vaksin covid-19, kemarin. Sebab ada 18 siswa kelas 6 usia diatas 12 tahun yang sebelumnya sudah divaksin. Vaksinasi anak ini dilakukan dalam dua sesi. Yakni sesi pertama untuk siswa kelas 1,2,3 dan 6 dan sesi kedua untuk siswa kelas 4 dan 5.
Salah satu siswa kelas VI SDN 1 Boyolali, Lionel Putra Christian mengaku tidak merasa sakit saat divaksin. Dia bahkan merasa lebih aman untuk mengikuti PTM di sekolah. “Rasanya biasa saja. Kalau divaksin biar enggak kena covid-19,” ujarnya.