FOKUS JATENG – BOYOLALI- Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Jawa Tengah bersama dinas kesehatan (Dinkes) Boyolali kembali menyelenggarakan vaksinasi massal dosis kedua untuk anak usia 6-11 tahun.
Sebagaimana dosis pertama, kali ini sekitar 5.360 anak bakal mendapat vaksinasi dengan jenis Sinovac, salah satunya di SD Negeri 2 Manjung, Kecamatan Sawit, Boyolali, pada Selasa (18/1/2022).
Menurut Kepala BINDA Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto, S.H, M.M, pemberian vaksin anak usia 6-11 tahun tersebut, merupakan arahan Presiden Joko Widodo untuk melindungi anak dari penyebaran Covid-19.
Ia mengatakan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun penting untuk mendukung pelaksanaan PTM. Mengingat, anak juga rentan tertular virus corona.
“Seluruh upaya vaksinasi dilakukan oleh Binda Jateng agar varian baru covid 19 tidak menyebar di jawa tengah, salah satunya dengan mengebut cakupan vaksinasi Covid-19,” ujarnya.
Untuk mempercepat program vaksinasi, BINDA Jateng menggandeng dinas instansi terkait, seperti Dinas Kesehatan sebagai penyedia tenaga kesehatan serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai penyedia data peserta. Terkait dengan ketersediaan vaksin Covid-19 dipastikan aman.
Sementara itu, Kepala Dinkes Boyolali, Puji Astuti menjelaskan, tercatat ada 5.360 anak yang menjadi sasaran vaksinasi tahap kedua ini.
Pelaksanaan vaksinasi dilakukan di masing- masing sekolah atau balai desa yang tersebar di 56 lokasi.
“Adapun capaian vaksinasi anak hingga tanggal 16 Januari 2022 lalu sudah mencapai 94.514 sasaran dari target sebesar 95.713 anak atau sudah mencapai 98,7 persen.”