Petani Selo Senang Harga Bawang Merah Naik

Salah satu petani di Desa Tarubatang, Kecamatan Selo menunjukkan bawang merah hasil panenannya. (yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI- Harga komoditas bawang merah di tingkat petani di kawasan lereng Merapi- Merbabu wilayah Selo mengalami kenaikan cukup signifikan. Kondisi ini sangat menolong petani dari keterpurukan harga wortel. Harga wortel dari petani hanya dihargai Rp 500- Rp 1.000 per kilo gramnya.
Jumini, salah satu petani di Desa Tarubatang, Kecamatan Selo mengatakan jika sebagian lahannya ditanami bawang merah. Disaat harga wortel anjlok, ia tertolong dengan bawang merah saat ini, harga jualnya naik. Dari kisaran Rp 10-15 ribu per kg, jadi Rp 20-25 ribu per kg.
“ Harga sekarang ini Rp 20 kalau basah. Namun setelah dikeringkan dengan dijemur atau diangin-anginkan beberapa waktu harganya bisa Rp 25 ribu,” jelasnya. Minggu (6/3/2022).
Hasil panenan bawang merah itu kemudian di jualnya ke pusat pasar sayur Jateng, Cepogo.
Parmi, petani lainnya mengaku cukup senang dengan harga jual bawang merah saat ini.
Jerih payahnya merawat dan memelihara bawang merah selama dua bulan ini terbayar.
Dengan begitu, bisa menutup kekurangan dari hasil panen Wortel yang tidak laku di pasaran.
“ Ya seneng, bisa untuk modal tanam lagi dan untuk kebutuhan lainnya,” jelasnya sembari menunjukkan bawang merah hasil panenannya.