FOKUS JATENG-BOYOLALI-Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyatakan munculnya virus baru Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang kesehatan hewan ternak sapi tidak akan berpengaruh pada Idhul Adha. Karena produktivitas ternak masih bebas PMK. Kemudian daging ternak terpapar PMK juga masih bisa dikonsumsi. “Kami jamin Idul Adha tidak ada pengaruhnya. Karena produktivitas ada, ternak sapi juga cukup yang dipotong paling 6-10 persen. Paling hanya 1,7 juta ekor untuk Idhul Adha. Diambil saja yang baik-baik. Jadi PMK tidak boleh mengusik Idhul Adha,” kata Menteri Pertanian dalam kunjungan di Boyolali pada Jumat 13 Mei 2022.
Menurut Syahrul, hasil penelitian yang dilakukan pemerintah pusat dengan Kementerian Kesehatan juga menyatakan bahwa daging dari ternak sapi yang terjangkit penyakit tersebut masih bisa dikonsumsi.
“Daging yang terkena PMK masih bisa dikonsumsi oleh manusia atau masih aman di konsumsi. Yang tidak boleh hanya pada bagian-bagian tertentu yang terkena PMK,” ujar Syahrul.
Sementara untuk bagian dalam jeroan hewan ternak yang terjangkit virus tersebut ditegaskan tidak bisa di konsumsi. “Jeroan tidak boleh, atau mulut terkait dengan bibir, atau lidah, cuma itu yang memang tidak di rekomendasi, tapi yang lain masih bisa di rekomendasi,” ujar Syahrul.
Sementara itu, Bupati Boyolali M. Said Hidayat mengatakan ada dua kasus temuan di Kota Susu. Yakni 15 ekor sapi di Desa Singosari, Kecamatan Mojosongo dan enam ekor ternak di Ngenden, Kecamatan Ampel. Saat ini kondisi ternak sudah membaik.
Sementara, Kabid Kesehatan Hewan Dinas Perternakan dan Perikanan (Disnakan) Boyolali Afiany Rifdania menjelaskan temuan kasus terjadi di Singosari, Mojosongo pada 7 Mei lalu dengan 15 ekor sapi terpapar. Lalu pada 8 Mei ditemukan enam ternak terpapar di Desa Ngenden,Kecamatan Ampel. Terdiri dari tiga sapi dan tiga ternak.
“Kasus di Ngenden, Ampel, kita tracing satu kandang ada 3 sapi dan 3 kambing. Untuk sapi sudah menunjukan gejala, jadi semua ternak kami ambil sampel. Ternyata hasilnya positif PMK. Yang berbahaya 3 kambing itu tanpa gejala. Jadi bisa menjadi transmisi,” katanya.
Virus PMK Hewan Ternak Tidak Boleh Mengusik Idhul Adha

Salam Metal : Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyerahkan bantuan obat dan vitamin hewan ternak yang diteima Bupati Boyolali M Said Hidayat (yulianto/Fokusjateng.com)