FOKUS JATENG-NASIONAL-Ratusan wartawan dan pewarta foto yang merupakan perwakilan dari berbagai media online, media cetak dan media elektronik yang tersebar di seluruh Indonesia, mengikuti Media Workshop foto story layanan BPJS Indonesia sehat, pada Jumat 27 Mei 2022 secara virtual dari Jakarta yang digelar oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Adapun tema workshop dalam sesi 1, foto story itu mudah yang disampaikan oleh Beawiharta yang merupakan fotografer cukup disegani di dunia foto jurnalistik Indonesia.
Pada kesempatan itu, Beawiharta mengupas banyak hal tentang foto story yang bisa membangun cerita lewat gambar dengan foto story.Menurut Beawiharta, ada dua hal paling penting dalam membuat cerita foto. Yakni cerita dan gambar.
“Hanya itu saja, tidak banyak. Buat ceritanya dulu kemudian divisualkan,” ujar Beawiharta.
Beawiharta menandaskan, banyak orang yang bisa memotret tapi kurang bisa kalau disuruh bercerita, begitu pula sebaliknya. photo story memangkas semua batas itu, karena seorang fotografer ternyata juga bisa bercerita lewat karya foto hasil jepretannya.
“Buatlah struktur yang bagus, buatlah cerita yang sederhana, jangan berbelit-belit. Struktur yang jelas itu bisa memakai timeline. Misalnya sebelum memakai BPJS Kesehatan dia seperti ini, setelah menggunakan BPJS jadi seperti ini. Setiap cerita yang bagus harus punya masalah yang bisa dipecahkan di sana,” imbuh Beawiharta.
Selanjutnya sesi 2 dengan judul, bagaimana mengembangkan ide dalam foto story, narasumbernya Edy Purnomo, fotografer freelance senior yang kini telah sukses membuka Sekolah Foto, Pannafoto.
Menurut Sekretaris BPJS Kesehatan Arief Syaefuddin, dalam perkembangan teknologi narasi di dunia jurnalisme tidak hanya disampaikan dalam media teks saja, akan tetapi banyak media yang dapat menyalurkan kegiatan jurnalisme baik melalui foto dan video.
“Sehubungan dengan hal tersebut, kami BPJS Kesehatan menyelenggarakan Media Workshop Photo Story ini. Keberhasilan dalam program JKN-KIS tidak terlepas dari dukungan semua pihak termasuk media. Karena itu kita memberikan apresiasi kepada teman-teman media,” kata Sekretaris BPJS Kesehatan.
Acara workshop tersebut berlangsung sejak pukul 15 30 WIB hingga di tutup Jam 20.30 WIB. Hal tersebut, sekaligus langkah awal dalam menyambut Lomba Karya Foto Jurnalistik BPJS Kesehatan. Karya yang diikutsertakan dalam lomba adalah hasil karya sendiri dan belum pernah dilombakan.
Ratusan Awak Media Ikuti Workshop foto story layanan BPJS Indonesia sehat

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menggelar Media Workshop Photo Story melalui zoom meeting. (yull/Fokusjateng.com)