Karena Sakit, 11 Jamaah Tertinggal di Arab Saudi

Tiba di Dembarkasi Solo, para jemaah haji langsung menjalani swab test.(doc) (yull/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI – Sebanyak 11 jemaah Haji Indonesia masih tertinggal di Arab Saudi karena sakit. Salah satunya dari Dembarkasi Solo. Sedangkan total jemaah haji asal Indonesia yang meninggal dunia ada 89 jemah haji.
“Yang sakit ada 11 orang jemaah. Tapi itu dijaga oleh petugas kita. Jadi petugas kita masih banyak yang di sana. Termasuk juga yang di Kantor Urusan Haji (KUH). Kemudian kepulangan yang akan ditemani petugas,” jelas Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag RI, Hilman Latief usai pelepasan jemaah haji pada Minggu 14 Agustus 2022.
Pihaknya berharap kondisi jemaah haji bisa segera membaik dan kembali berkumpul dengan keluarga.
Menurut Koordinator Humas PPIH Dembarkasi Solo, Sarip Sahrul Samsudin, sebanyak 345 jamaah haji dari kloter 43 (kloter terakhir) dan beberapa jamaah yang sempat tertunda kepulangannya karena sakit.
Selain itu masih ada satu jemaah Haji asal Kota Semarang, Tri Wahyu Sulistyoningsih yang menjalani perawatan. Jemaah haji asal kloter 16 ini masih dirawat di RS Al Noer Mekkah.
“Iya. Sakit komplikasi, diabeter melitus (DM), stroke, hipertensi. Memang sudah cukup lama dirawat, kita pantau dan observasi perkembangannya,” kata Sarip Sahrul Samsudin.
Pihaknya juga berkoordinasi dengan KUH di Arab Saudi. Terutama untuk kepulangan jemaah haji tersebut jika sudah layak terbang. Selain itu, petugas PPIH Dembarkasi Solo juga telah menyampaikan ke keluarga untuk perkembangan kesehatan jemaah. (*)