Pasar Hewan Jelok Cepogo Bakal Buka Besok

Penyemprotan disinfektan dilakukan sebelum Pasar Hewan Jelok Boyolali di buka kembali. (Yull/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG -BOYOLALI- Pasar Hewan Jelok Cepogo dipastikan bakal beroperasi meski secara terbatas.
Bupati Boyolali, M. Said Hidayat mengatakan telah memanggil pihak terkait, guna meminta laporan perkembangan kasus penyakit mulut dan kuku (PMK). Hal tersebut menjadi pertimbangan untuk ujicoba pembukaan pasar.  
“Maka yang kita harapkan sebelum dibuka, kami panggil dulu Kepala Disnakan untuk memaparkan situasi perkembangan PMK di Boyolali ini. Saya juga mendengarkan aspirasi yang disampaikan oleh pedagang melalui DPRD, ketua DPRD juga sudah berkomunikasi dengan saya. Maka dengan segala pertimbangan yang ada kita persiapkan untuk membuka ujicoba salah satu pasar hewan dulu. Yang rencana akan kita buka pasar hewan di Jelok, Cepogo,” kata Bupati pada Minggu 28 Agustus 2022. 
Sebelumnya, Ketua DPRD, Marsono juga turut mendampingi sosialisasi pada pedagang ini.
“Kita fokuskan hanya untuk ternak lokal saja, agar nanti kita bisa evaluasi. Dan doa kita ketika perkembangan semakin baik kedepan, maka evaluasi yang berjalan, penerapan SOP yang berlaku di Pasar Hewan Jelok nantinya berjalan baik. Tidak menutup kemungkinan, nanti kita lakukan ujicoba disatu titik pasar lagi. Tapi nanti akan lakukan dulu evaluasi di Pasar Hewan Jelok ini,” kata Marsono. 
Ketua DPRD Marsono juga berpesan agar pedagang patuh pada standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku. 
 “Maka saya wanti-wanti, paling telat, semoga Senin (29/8) sudah mulai diujicobakan. Nanti, meski SOP-nya agak rumit, yang penting dijalankan dulu dan taat. Jangan seenaknya dulu. Selain itu, obat dan vaksin (PMK) juga siap,” katanya. 
Marsono menyebut sekitar 1.500 pedagang menggantungkan hidup di Pasar Sapi Jelok ini. Kemudian, perputaran uang di pasar ini paling besar dibanding pasar-pasar hewan lainnya. Selain itu, pihaknya sudah mengkomunikasikan terkait wacana ujicoba pembukaan pasar pada Bupati.
“Bupati sudah merencanakan mencoba membuka pasar Jelok ini. Kenapa gak segera dibuka, karena bupati ada beberapa pertimbangan agar dibuka disaat yang pas dan tepat. Jadi dari lima pasar hewan, Bupati sudah ada rencana membuka satu pasar dulu. Lalu ada desakan dari pedagang. Bupati juga semakin yakin membuka pasar,” katanya. 
Kepala UPT Pasar Hewan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) Boyolali, Sapto Hadi Darmono mengatakan ujicoba pembukaan hanya untuk Pasar Hewan Jelok, Cepogo. Pembukaan perdana ini pada Senin pahing 29 Agustus besok. Sedangkan SOP pembukaan pasar sudah disosialisasikan pada pedagang.
“Ada beberapa persyaratan ujicoba pembukaan pasar Hewan Jelok yang harus dijalankan oleh seluruh pedagang. Pertama, jam buka pasar mulai pukul 07.00-15.00.pedagang yang masuk ber- KTP asli Boyolali. Serta kendaraan yang masuk dengan nomor polisi (Nopol) Boyolali. Pelaku pasar juga diwajibkan melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) covid-19, ” paparnya. (*)