FOKUSJATENG.COM , KARANGANYAR – Kemenangan tim kesebelasan Mandala Legend Colomadu menutup Turnamen Sepakbola U40+ Sriyanto Saputro Cup 2022, yang digelar di Stadion Jaten, Kabupaten Karanganyar, pada Minggu (25/9/2922).
Mandala Legend unggul dengan skor 5 – 3 atas Gaveta FC Tawangmangu lewat tendangan adu penalti. Adu penalti dilakukan setelah selama dua kali 35 menit jalannya waktu pertandingan babak grand final kedua tim bermain imbang 1 – 1.
Hasil kemenangan itu membawa Mandala Legend Colomadu menjadi juara 1 Turnamen Sepakbola U40+ Sriyanto Saputro Cup tahun ini. Sementara, Gaveta FC Tawangmangu harus puas berada pada posisi sebagai runner up.
Saat ditemui wartawan usai penyerahan trofi kejuaraan kepada tim Mandala Legend, Sriyanto Saputro mengatakan, bahwa kesediaannya menjadi sponsor utama turnamen ini bukan alasan kepentingan politik, melainkan karena kepedulian terhadap pengembangan persepakbolaan untuk kemajuan Kabupaten Karanganyar.
“Kebetulan saja saya anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dan Karanganyar adalah dapil saya. Maka, saya merasa terpanggil untuk mengadakan turnamen sepakbola ini. Waktu persiapannya pun terbilang mepet. Tetapi alhamdulillah selama dua minggu semua bisa berjalan dengan lancar dan hasilnya sangat membanggakan,” ungkap Wakil Ketua Komisi C DPRD Provinsi Jawa Tengah itu.
Melihat dukungan dari banyak pihak, Sriyanto berharap pelaksanaan turnamen sepakbola ini dapat menjadi salah satu sarana komunikasi dan menjalin silaturahmi bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Turnamen sepakbola ini adalah gawe (kegiatan) kita bersama. Harapannya, semoga bisa untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk para pecinta sepakbola,” ujarnya.
Menurut Sriyanto, turnamen sepakbola ini pun bakal terus diselenggarakan setiap tahunnya. Hal itu juga bertujuan untuk memunculkan bibit – bibit pemain sepakbola potensial yang lahir dari Kabupaten Karanganyar.
“Potensi putra daerah inilah yang harus terus kita dukung dan kita kembangkan bersama, bukan pemain bon – bonan (sewaan) dari daerah lain. Antusias terhadap sepakbola di Karanganyar ini sendiri sudah sangat luar biasa. Hal ini terbukti, bahwa seluruh pemain dari 16 klub yang ikut dalam turnamen ini, seluruhnya adalah warga yang ber-KTP Kabupaten Karanganyar. Semoga saja untuk tahun berikutnya, turnamen sepakbola ini bisa terselenggara dengan hadiah yang lebih besar lagi,” pungkas Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Tengah itu. ( kl/bre)