FOKUS JATENG-BOYOLALI-
Sejak Juni lalu, pendaftar ibadah Umrah meningkat hingga 50 persen. Hingga akhir Agustus total ada 692 jamah umrah yang diberangkatkan. Namun, harga tiket pesawat mengalami kenaikan hingga Rp3.000.000/orang. Hal tersebut diungkapkan Manajer Biro Haji dan Umrah PT Yasha Mandiri, Umi Erni, pada Kamis 29 September 2022.
Dikemukakan, sejak adanya kelonggaran pelaksanaan ibadah haji dan umroh, peminat umrah naik.
Sejak dua bulan terakhir ini, tidak hanya pendaftar yang tertunda karena pandemi. Namun, juga pendaftar baru mengalami kenaikan hingga 50 persen.
“Alhamdulillah peminat banyak karena dua tahun gak bisa ibadah. Alhamdulillah, naiknya sampai 50 persen dibanding tahun lalu. Baru dua bulan terakhir ini baru bisa maksimal. Jadi ini menumpuk sebelum-sebelumnya yang sudah mendaftar, tapi karena covid-19 lalu reschedule,” ujarnya.
Disebutkan, jamaah umrah yang dijadwalkan ulang ada sekitar 70-an. Hanya saja, saat ini, hanya dua jalur penerbangan yang dibuka. Yakni, dari Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Jakarta dan Juanda, Jawa Timur.
“Untuk pelaksanaan Umrah selama sembilan hari, lewatnya Soetta. Kalau 13 hari lewat Juanda. Karena penerbangannya adanya didua bandara itu. Ada 48 orang sedang proses umrah. Yang sudah pulang ibadah 78 orang. Sudah mendaftar lagi dibulan oktober ada 320 jamaah. Kalau pesawat kan satu kloter bisa menampung 380-400 jamaah,” jelasnya.
Mengingat ada kenaikan harga tiket pesawat, maka biaya umroh juga mengalami kenaikan sekitar Rp3.000.000/orang. Dari Rp25.500.000 untuk sembilan hari ibadah umrah. Menjadi Rp28.500.000. Sedangkan Rp41.500.000 untuk 13 hari ibadah umrah menjadi Rp43.500.000.
“Maka cuma tambah untuk tiket pesawat saja Rp3.000.000,”katanya.
Sementara itu, Kasi Penyelanggaraan Haji dan Umroh, Kemenag Boyolali, Sauman, mengatakan, pendaftat umrah mengalami kenaikan sejak Juni lalu. Bahkan kenaikan mencapai dua kali lipatnya. Pada Januari -Mei rata-rata pendaftar haji mencapai 50-64 orang. Dengan terendah pada Januari hanya empat orang saja.
“Selama tiga bulan terakhir, pendaftar umrah mengalami kenaikan. Yakni pada Juni mencapai 167 orang, Juli ada 146 orang, dan Agustus 178 orang.” (*)
Pendaftar Ibadah Umroh dan Haji Meningkat Pesat
